Apa Fungsi Elektrolit di Dalam Tubuh Kita




Air dan elektrolit adalah komponen yang sangat penting bagi tubuh Anda. Saat Anda baru lahir, 75%-80% tubuh Anda terdiri dari air. Seiring berjalannya waktu, saat dewasa jumlah air di tubuh Anda berkurang menjadi 60% untuk pria dan 55% untuk wanita. Jumlah air di tubuh Anda akan terus menurun seiring Anda bertambah tua.


Cairan di tubuh Anda mengandung komponen-komponen seperti sel, protein, gula, dan elektrolit. Nah, elektrolit ini bersumber dari makanan dan minuman yang Anda konsumsi.


Jadi, apa itu elektrolit?


Elektrolit adalah komponen yang memiliki muatan positif dan negatif ketika larut dengan cairan di tubuh Anda. Hal ini membuat komponen tersebut memiliki aliran listrik dan bergerak menurut muatan dan sinyal di dalam tubuh Anda. Muatan-muatan ini sangat penting untuk berbagai hal yang membuat Anda tetap hidup, contohnya aktivitas otak Anda, saraf, otot, dan pembuatan jaringan baru di dalam tubuh Anda. Setiap elektrolit memiliki fungsi masing-masing di dalam tubuh Anda. Berikut adalah contoh-contoh elektrolit penting di tubuh Anda beserta fungsinya:


Sodium (Na+)



  • Membantu mengontrol cairan di tubuh Anda yang berefek ke tekanan darah

  • Membantu fungsi otot dan saraf

  • Membantu menyeimbangkan elektrolit di dalam tubuh Anda


Klorida (Cl)



  • Berperan penting untuk pencernaan

  • Membantu menyeimbangkan keasaman dan kebasaan tubuh Anda, atau dalam kata lain memastikan pH tubuh Anda tetap sehat

  • Membantu menyeimbangkan elektrolit di dalam tubuh Anda


Kalium (K+)



  • Membantu mengatur fungsi jantung dan tekanan darah

  • Membantu menyeimbangkan elektrolit di dalam tubuh Anda

  • Berfungsi mengirim impuls saraf

  • Membantu kesehatan tulang

  • Penting untuk kontraksi otot


Magnesium (Mg+)



  • Berperan penting dalam produksi DNA dan RNA

  • Membantu fungsi saraf dan otot

  • Membantu pengaturan detak jantung

  • Membantu mengatur kadar gula darah

  • Meningkatkan sistem imun


Kalsium (Ca+)



  • Kunci dari tulang dan gigi yang sehat

  • Penting untuk pergerakkan impuls saraf dan pergerakan otot

  • Menyebabkan penggumpalan darah


Hidrogen Fosfat (HPO42-)



  • Menguatkan tulang dan gigi

  • Membantu sel memproduksi energi yang dibutuhkan untuk perkembangan dan perbaikan jaringan


Bikarbonat (HCO3)



  • Membantu tubuh Anda mempertahankan pH yang sehat

  • Membantu fungsi jantung


Bagaimana jika seseorang memiliki elektrolit yang tidak seimbang?


Cairan di dalam tubuh Anda ada yang terdapat di dalam sel, tetapi ada juga yang berada di luar sel. Kadar cairan di kedua tempat itu haruslah konsisten. Rata-rata, dari total sekitar 60% cairan di tubuh Anda, 40% di antaranya berada di dalam sel, dan 20% lainnya berada di luar sel. Nah, elektrolit ini berfungsi membantu tubuh Anda mempertahankan jumlah cairan tersebut, untuk mengontrol keseimbangan jumlah cairan baik di luar maupun di dalam sel di tubuh Anda.


Sebenarnya, kadar elektrolit yang berubah-ubah merupakan hal yang wajar terjadi. Akan tetapi, terkadang hal ini menyebabkan sampai elektrolit di tubuh Anda tidak seimbang. Hal inilah yang bermasalah. Elektrolit yang tidak seimbang bisa terjadi karena tubuh Anda mengandung terlalu banyak elektrolit atau malah kekurangan elektrolit yang dibutuhkan.


Penyebab elektrolit di tubuh Anda tidak seimbang antara lain adalah:



  • Penyakit ginjal

  • Muntah-muntah dalam jangka waktu yang lama

  • Dehidrasi

  • Kepanasan

  • Gagal jantung

  • Pengobatan kanker

  • Bulimia

  • Diare

  • Obat-obatan yang dikonsumsi, seperti diuretik dan antibiotik

  • Sirosis hati

  • Diabetes

  • Beberapa jenis kanker


Tanda-tanda bila Anda memiliki elektrolit yang tidak seimbang di dalam tubuh


Tanda-tanda bila elektrolit Anda tidak seimbang bergantung dengan elektrolit jenis mana yang paling tidak seimbang. Bila magnesium, sodium, kalium, atau kalsium Anda yang tidak seimbang, berikut tanda-tandanya:



  • Detak jantung yang tidak stabil

  • Lemah

  • Kelainan tulang

  • Tekanan darah berubah

  • Bingung

  • Kelainan sistem saraf

  • Kelelahan

  • Seperti mati rasa

  • Kejang otot


Kalau Anda mengalami kelebihan kalsium alias hipercalcemia (yang sering terjadi pada pasien kanker payudara, kanker paru-paru, dan myeloma), Anda akan mengalami tanda-tanda berikut:



  • Sering buang air kecil

  • Detak jantung yang tidak stabil

  • Lesu

  • Kelelahan

  • Moody

  • Lemas

  • Sakit perut

  • Muntah-muntah

  • Otot yang sangat lemah

  • Merasa sangat haus

  • Mulut dan tenggorokan kering

  • Kehilangan nafsu makan

  • Bingung


Kapan harus segera ke dokter?


Cepat hubungi dokter bila ketidakseimbangan elektrolit semakin parah. Perlu diketahui bahwa elektrolit yang tidak seimbang bisa jadi sampai mengancam nyawa Anda. Oleh karena itu, cepat hubungi dokter bila Anda mengalami tanda-tanda berikut:



  • Merasa bingung atau ada perubahan tingkah laku secara tiba-tiba

  • Otot terasa sangat lemas

  • Detak jantung yang tidak stabil secara terus menerus

  • Sakit di dada


Cara menjaga elektrolit di dalam tubuh tetap seimbang



  • Kalau warna air seni Anda sudah pekat, berarti Anda perlu minum lebih banyak air putih.

  • Saat Anda berolahraga lebih dari 30 menit, Anda harus meminum minuman yang mengandung elektrolit dan karbohidrat.

  • Minum air putih yang cukup setiap harinya. Dianjurkan, seseorang meminum 8 gelas air putih per harinya.

  • Cepat pergi ke dokter kalau Anda kehilangan atau malah mendapatkan 2% dari berat badan Anda setelah berlari.

  • Konsumsilah buah-buah segar dan sayur-sayuran, sebab kedua makanan tersebut adalah sumber terbaik untuk menggantikan natrium dan kalium dalam tubuh Anda.


0 Response to "Apa Fungsi Elektrolit di Dalam Tubuh Kita"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

loading...

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

loading...