Yuk, Kenali Perkembangan Penglihatan Bayi dari Lahir




Bayi yang baru lahir tidak bisa langsung melihat jelas selayaknya orang dewasa. Pada minggu-minggu pertama kehidupan, bayi sama sekali tidak dapat melihat dengan jelas dan belum bisa membedakan warna. Diperlukan waktu beberapa bulan untuk penglihatan bayi berkembang sehingga bayi dapat melihat.


Gangguan penglihatan pada mata bayi dan balita bisa menghambat perkembangan anak, sehingga peran orangtua untuk menyadari gangguan penglihatan sedini mungkin sangat penting. Dengan memahami seperti apa perkembangan penglihatan mata bayi, Anda bisa mengenali potensi terjadinya gangguan penglihatan pada anak Anda.


Perkembangan penglihatan bayi


Bayi terlahir dengan penglihatan yang belum sempurna. Bayi perlu belajar untuk melihat seiring dengan pertumbuhan usia. Mata yang sehat dan normal diperlukan supaya bayi bisa belajar untuk menggunakan mata mereka dalam kehidupan sehari-hari saat mereka tumbuh besar. Gangguan penglihatan pada masa bayi dan balita dapat menyebabkan keterlambatan perkembangan penglihatan anak.


Penglihatan mata bayi baru lahir


Pada saat lahir, bayi hanya melihat warna hitam dan putih serta variasi bayangan abu-abu oleh karena sel saraf pada retina yang belum berkembang sempurna. Bayi baru lahir belum memiliki kemampuan untuk memfokuskan penglihatan terhadap suatu objek yang dekat, jadi jangan khawatir apabila bayi Anda tidak fokus menatap Anda.


Meski punya keterbatasan tersebut, penelitian menunjukkan bahwa dalam beberapa hari setelah lahir, bayi cenderung mengenali wajah ibunya daripada wajah orang asing. Hal ini dikaitkan dengan perbedaan yang mencolok antara garis rambut dan wajah ibu. Apabila ibu mengubah gaya rambutnya atau menutupi rambutnya dengan aksesoris, maka bayi jadi tidak dapat mengenali ibunya.


Perkembangan penglihatan pada bulan pertama


Pada bulan pertama kehidupan, bayi tidak terlalu sensitif terhadap cahaya sehingga Anda tidak perlu khawatir untuk menyalakan lampu saat anak Anda tertidur. Umumnya bayi tidak akan terganggu.


Pada minggu pertama, bayi mulai memiliki kemampuan untuk melihat warna, mulai dari merah, jingga, kuning, dan hijau. Sedangkan untuk melihat warna biru dan ungu, bayi memerlukan waktu lebih lama karena cahaya biru memiliki panjang gelombang yang pendek dan reseptor warna biru pada manusia jumlahnya lebih sedikit.


Perkembangan penglihatan pada bulan 2-3


Penglihatan bayi berkembang pada bulan kedua dan ketiga. Penglihatan bayi menjadi lebih tajam dan kedua mata mulai bekerja sama untuk melihat lebih jelas. Bayi Anda seharusnya sudah mampu mengikuti pergerakan suatu objek dan mencoba untuk meraih sesuatu yang dilihatnya. Bayi juga belajar untuk mengalihkan pandangannya dari satu objek ke objek lain tanpa menggerakkan kepalanya.


Selain itu, bayi jadi lebih sensitif terhadap cahaya sehingga Anda jangan lupa untuk meredupkan lampu kamar anak Anda agar ia bisa tidur lebih nyenyak.


Pada usia 1-2 bulan, koordinasi kedua mata bayi belum maksimal, sehingga apabila terkadang Anda melihat mata anak juling (strabismus). Itu adalah hal yang normal. Namun, kalau hal tersebut terjadi terlalu sering, bahkan konsisten atau perbedaannya cukup besar, maka disarankan untuk segera membawa anak Anda ke dokter.


Perkembangan penglihatan pada bulan 4-6


Pada tahap ini, bayi mengalami perkembangan yang pesat pada otak yang mengatur penglihatan, sehingga bayi dapat melihat lebih tajam dan menggerakkan bola mata lebih cepat dan akurat saat mengikuti suatu objek. Ketajaman penglihatan bayi berkembang dari 20/400 pada saat lahir menjadi 20/25 pada bulan keenam. Bayi sudah dapat melihat warna selayaknya orang dewasa.


Bayi juga mulai memiliki koordinasi tangan dan mata yang lebih baik pada bulan keempat hingga keenam, sehingga bayi bisa mengambil suatu benda atau mengarahkan botol susu ke arah mulutnya dengan tepat.


Usia 5 bulan, bayi mulai mengenal depth perception, di mana bayi akan mulai dapat mengenali jarak antara suatu objek dengan objek lainnya. Pada usia ini bayi mulai melihat secara tiga dimensi.


Perlu diingat, usia 6 bulan merupakan waktu yang tepat untuk memeriksakan mata anak Anda ke dokter untuk melihat apakah ada gangguan pada ketajaman mata pada anak.


Perkembangan penglihatan pada bulan 7-12


Anak Anda sekarang sudah bisa merangkak dan mulai belajar untuk mengoordinasikan penglihatan dengan gerakan tubuhnya. Bayi semakin baik dalam menentukan jarak serta lebih akurat dalam mengambil dan melempar suatu objek.


Pada masa ini, Anda harus memberikan perhatian ekstra untuk menjaga anak Anda dari cedera karena ia akan mulai menjelajahi lingkungannya.


0 Response to "Yuk, Kenali Perkembangan Penglihatan Bayi dari Lahir"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

loading...

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

loading...