Berkenalan dengan Penyakit Bronkitis, Gejala, Cara Pencegahan dan Pengobatan

Penyakit bronkitis adalah penyakit bagian paru-paru yang cukup banyak menjangkiti masyarakat, terutama masyarakat di negara-negara berkembang.

Di Indonesia sendiri, sebagian masyarakat mengenal penyakit ini sebagai penyakit peradangan yang sudah biasa terjadi dikalangan masyarakat. Hal ini dikarenakan jumlah penderita penyakit ini cukuplah banyak, sehingga sudah bukan barang baru untuk masyarakat menjumpai dan mengenali jenis penyakit pernapasan yang satu ini.

Penyakit bronkitis memang sudah dialami sebagian besar masyakarakat, bahkan diantaranya penyakit ini tak sedikit menjangkiti anak-anak hingga kalangan dewasa. Adapun pembagian dari penyakit bronkitis sebenarnya dibagi kedalam dua jenis bagian yakni bronkitis akut dan bronkitis kronis.

Nah, untuk penyakit bronkitis yang akut biasanya penyakit ini hanya terjadi pada beberapa hari saja. Sementara untuk penyakit bronkitis kronis dapat terjadi selama lebih enam minggu. Nah, hal ini tentunya perlu diwaspadai, jika anda menderita penyakit bronkitis lebih dari 6 minggu, maka segera bawa ke dokter guna mendapatkan penanganan lebih intensif agar resiko terburuk dari penyakit ini dapat dihindari.

Pada dasarnya, sebuah penyakit yang muncul dalam tubuh seseorang tidak datang dengan mendadak dan menjalar menjadi sebuah penyakit kronis yang harus segera membutuhkan penanganan para medis. Selalu ada tanda-tanda atau gejala yang hadir dari sebuah penyakit, termasuk penyakit bronkitis. Sayangnya, keterlambatan diagnosa yang seringkali dijumpai pada banyak kasus disebabkan atau dilatarbelakangi akibat dari perilaku si pasien yang bersangkut yang merasa enggan untuk pergi ke dokter guna memeriksakan kesehatannya.

Selain itu, kecenderungan seorang pasien yang kerap kali meremehkan keluhan kesehatan yang terjadi dalam tubuhnya, menjadi faktor penyumbang sebuah penyakit terlanjur merambat dan berkembang menjadi penyakit kronis dalam tubuh si pasien itu sendiri.

Apa Itu Penyakit Bronkitis?

Nah, diatas sudah kita bahas panjang lebar mengenai betapa bahaya penyakit ini terhadap kesehatan. Akan tetapi, tidak lengkap rasanya jika kita tidak paham apa sih itu penyakit bronkitis dan bagian mana pada paru yang mengalami kerusakan sehingga menimbulkan penyakit ini?

Nah, penyakit bronkitis adalah infeksi yang terjadi dibagian saluran udara terutama dibagia aru-paru atau brokus, yang mana hal ini dapat menyebabkan timbulnya inflamasi dibagian saluran udara tersebut. Kondisi ini pun digolongkan kedalam penyakit pernapasan.

Gejala Penyakit Bronkitis

Dari timbulnya infeksi yang mengakibatkan inflamasi dibagian saluran bronkus ini, maka dampak yang akan dirasakan si penderita terhadap kesehatannya berupa:

Batuk

Gejala yang satu ini adalah salah satu indikasi yang paling sering terjadi pada seorang penderita bronkitis. Batuk yang dikeluarkan biasanya berupa batuk yang berdahak dan akan membuat si penderita mengalami perasaan yang tidak nyaman ketika batuk. Hal ini dikarenakan batuk yang dihembuskan menimbulkan sakit dibagian tenggorokan. Sehingga tak heran jika pasien penderita brokitis akan merasakan batuk yang cukup intens dan terlihat kepayahan.

Demam

Pasien penderita bronkitis akan mengalami demam yang ringan. Jika demam yang terjadi tidak sampai 38-50 derajat celcius, maka umumnya si penderita masih akan dapat menajalani aktivitas sehari-harinya dengan normal. Akan tetapi bila demam yang dirasakan melampaui angkat 30-5- derajat celcius, maka anda perlu mewaspadai timbulnya gejala demam ini, bisa jadi hal ini bukanlah gejala penyakit bronkitis melaiankan penyakit pneumonia

Hidung Tersumbat

Hampir sama dengan gejala-gejala sakit pernapasan lainnya, penyakit bronkitis pun akan menimbulkan gejala hidung tersumbat seperti saat anda akan influenza. Keadaan seperti ini tentu saja akan membuat seorang penderitanya merasa tidak nyaman, apalagi jika kondisi ini disertai dengan sesak napas dan seolah seperti tersendak-sendak. Sudah tentu hal ini akan membuat si pasien kepayahan.

Bengkak Dibagian Kaki

Adapun gejala lain yang lebih spesifik dari penyakit bronkitis adalah timbulnya bengkak dibagian kaki dan tungkak kaki, terutama dibagian kiri dan kanan. Nah, apabila beberapa gejala diatas anda rasakan dan disertai dengan pembengkakan dibagian kaki, maka segera periksakan kesehatan anda ke dokter agar penanganan lebih efektif bisa diberikan sedini mungkin.

Cepat Lelah

Umumnya penderita penyakit bronkitis akan terlihat lebih pucat dan sering kelelahan. Bahkan ketika mereka tidak sedang melakukan aktivitas berlebih yang menghabiskan banyak energi.

Batuk yang Disertai dengan Darah

Salah satu indikasi lain yang mengarah pada penyakit bronkitis adalah si pendeirta penyakit ini mengalami batuk. Bahkan tak jarang pada kondisi tertentu bila daya tahan tubuhnya melemah akibat si penderita terlalu lelah, maka bisa jadi batuk tersebut disertai dengan percikan darah.

Nah, setelah mengetahui gejala-gejala diatas, anda pun perlu memahami apa saja penyebab timbulnya penyakit ini dalam diri seorang pasien.

Penyebab Penyakit Bronkitis

Bronkus adalah saluran udara dibagian sistem pernapasan yang bekerja membawa udara kebagian paru-paru dan begitupun sebaliknya. Dinding bronkus ini dapat menghasilkan mukosa atau dahak yang mana mukosa ini bekerja untuk dapat melindungi dan menahan partikel berbahaya seperti debu dan partikel lainnya untuk dapat masuk kedalam paru-paru yang mana kondisi ini akan dapat menyebabkan iritasi.

Adapun penyakit bronkitis akut asalnya terjadi dari infeksi yang menyerang bagian paru-paru yang sebagain besarnya penyebabnya berasal dari virus. Iritasi dan infamasi akan dapat membuat bronkus menghasilkan lebih banyak mukosa. Dan tubuh berusaha mengeluarkan mukos atau dahak yang berlebihan ini dengan cara batuk.

Nah, terserang bronkitis akut yang terjadi berkali-kali dapat menekan dan melemahkan bronkus sehingga pada akhirnya penyakit ini akan memburuk dan mengarah pada bronkitis yang kronis.

Adapun penyebab paling umum timbulnya penyakit bronkitis adalah kebiasaan buruk merokok. Setiap kepulan asap rokok akan dapat berpotensi merusak setiap bulu-bulu halus yang ada didalam paru-paru yang mana rambut ini dalam bahasa kedokteran disebut dengan rambut silia.

Adapun fungsi dari rambut silia adalah menahan dan menghalau serta membersihkan debu, iritasi, mukosa dan kelebihan lendir yang masuk kedalam paru-paru. Akan tetapi, bila kebiasaan merokok dilakukan secara terus menerus, maka hal ini akan dapat menyebabkan kerusakan permanen dibagian silia dan juga lapisan dinding bronkus. Yang terjadi pada saat ini adalah kotoran yang tidak dapat dibuang dan dibersihkan dengan normal. Kondisi ini akan dapat menumpuk dahak dan kotoran dibagian paru-paru dan membuat sistem pernapasan menjadi lebih rentan dan sensitif terhadap serangan infeksi.

Pada kebanyakan kasus, penyakit bronkitis dapat diatasi dengan mudah dirumah. Hanya saja, pengobatan dan penanganan ini haruslah dilakukan dengan konsisten. Bila perlu, kunjungi segera dokter bila gejala bronkitis yang anda rasakan menrujuk pada kondisi yang lebih buruk.

Untuk mendiagnosis bronkitis, dokter akan menanyakan gejala apa saja yang dialami dan nantinya dokter pun akan mendengarkan rongga bagian dada dengan memakaikan stetoskop. Dengan begini diagnosa akan keluar dan dokter akan memberikan penanganan yang tepat.

Pencegahan Penyakit Bronkitis

Mencegah tentunya lebih baik daripada mengobati. Artinya, segala macam masalah termasuk penyakit didalamnya akan lebih baik jika anda menghindari sumbernya. Karena hanya dengan demikian, segala sumber penyakit akan dapat anda cegah.

Nah, dibawah ini ada beberapa cara mencegah penyakit bronkitis.

Hindari Penderita

Penyakit bronkitis adalah sebuah penyakit yang sifatnya menular. Adapun mekanisme penularan penyakit ini bisa terjadi lewat udara, berdekatan dan berinteraksi dengan si penderita. Untuk itulah, sebaiknya bagi anda yang memilik kerabat, sahabat atau teman yang memiliki riwayat menderita penyakit yang satu ini, maka hindari kontak langsung atau berdekatan dengan mereka. Atau bila perlu gunakan selalu masker saat anda harus dengan terpaksa melakukan kontak bersama dengan mereka. Karena penularan yang lebih mudah bisa langsung masuk kedalam hidung dan masuk kebagian saluran pernapasan.

Jangan Merokok

Seperti kita ketahui diatas, bahwa saja kebiasaan buruk merokok adalah salah satu faktor penyebab timbulnya penyakit bronkitis karena setiap kepulan asap yang dihirup sebagain akan terperangkap pada paru-paru dan bila terus-menerus akan menumpuk dan membuat paru-paru lebih rentan terkena penyakit dan infeksi.

Jaga Kebersihan Diri

Pentingnya menjaga kesehatan dan kebersihan diri adalah faktor yang amat penting yang perlu dilakukan. Untuk itu, usahakan agar diri anda selalu bersih dan terbebas dari kuman atau kotoran, terutama polutan yang akan sangat beresiko untuk kesehatan.

Kenakan Masker

Biasakan diri untuk selalu mengenakan masker ketika berpergian. Sebab kita tidak pernah tahu kapan polutan dan partikel berbahaya akan dapat masuk kebagian saluran pernapasan. Untuk itu, selalu kenakan masker bahkan saat anda hanya akan pergi keluar rumah dengan jarak yang dekat.

Hindari Asap Rokok

Meskipun anda bukanlah seorang perokok, namun bahaya asap rokok akan dapat mengancam anda dimana-mana. Hal ini dikarenakan perokok saat ini semakin hari sudah semakin bertambah dan bahkan rasanya akan sulit untuk kita dapat menghindari asap ini. Akan tetapi, sedapat mungkin menghindari resiko kepulan asap ini sebab yang rugi anda sendiri.

Pengobatan Untuk Berbagai Tipe Bronkitis

Penyakit bronkitis akut pada umumnya akan dapat menghilang dengan sendirinya dalam beberapa minggu penyakit ini akan sembuh, jadi terkadang pengobatan yang berarti yang dilakukan oleh ahli medis tidaklah terlalu dibutuhkan. Selagi menunggu penyakit ini berlalu, anda disarankan untuk dapat mengkonsumi banyak minum air putih secara rutin dan istirahat yang cukup. Hanya saja, pada beberapa kasus, gejala bronkitis akan dapat bertahan lama.

Namun demikian, saat anda merasa gejala ini sudah berlangsung berminggu-minggu dan tak lantas sembuh, maka segera periksakan ke dokter agar penaganan yang lebih tepat akan bisa anda dapatkan dengan segera.

Nah, untuk gejala bronkitis biasanya penyakit ini akan bertahan selama kurang lebih 3 bulan. Sampai saat ini belum ada obat yang dapat menyembuhkan penyakit bronkitis kronis, obat-obatan yang diberikan oleh tim medis lebih diperuntukan agar gejala yang dialami oleh si pasien bisa lebih ringan dan diredakan. Dengan begini, kondisi si pasien akan perlahan bisa berangsur membaik dan diharapkan bisa segera dibawa pulang dan beraktivitas seperti sediakala.

Demikian beberapa ulasan mendalam mengenai penyakit bronkitis. Dengan mengetahui penjelasan secara terperinci dari penyakit ini diharapkan anda bisa mengetahui tindakan penanganan dan pencegahan terhadap penyakit ini.

Pada intinya ketika anda sudah mulai menangkap gejala-gejala yang merujuk pada penyakit bronkitis, maka segera periksakan ke dokter. Penanganan yang lebih tepat akan mungkin anda dapatkan bila anda menghubungi para medis dengan cepat.

Share this post