7 Penyebab Sakit Lutut dan Terapinya

Lutut memiliki beban kerja yang berat, karena harus menopang berat tubuh Anda. Tidak heran jika sesekali lutut mengalami sakit dan tidak bisa menjalankan fungsinya secara optimal. Rasa sakit yang muncul pada lutut merupakan sebuah kondisi yang sangat umum dialami oleh banyak orang, terutama bagi mereka yang banyak melakukan aktivitas fisik yang bertumpu pada lutut dan kaki. Kebanyakan dari penyebab rasa sakit pada lutut adalah akibat adanya kondisi ligamen yang terkilir, robeknya meniscus atau tulang rawan, tendonitis, dan kondisi lutut pelari. 

Beberapa kemungkinan yang dapat terjadi pada lutut yang terasa sakit antara lain meliputi:

1.Bursitis atau peradangan pada bursa (kantung berisi cairan yang terletak di bawah kulit dan melapisi sendi). Bursitis dapat timbul akibat riwayat aktivitas sendi yang berlebihan, jatuh, ataupun iritasi bursa akibat penekukan lutut berulang maupun posisi berlutut. 

2.Iliotibial band syndrome. Iliotibial band merupakan jaringan ikat yang melekat pada area pinggang dan menjulur hingga bagian luar lutut. Iritasi pada iliotibial bandakan menyebabkan peradangan setempat dan timbullah keluhan nyeri. 

3.Osteoarthritis, biasanya dialami oleh para atlet dan mereka yang sudah berusia lanjut.

4.Dislokasi tempurung lutut (patella)

5.Sindrom patellofemoral; sindrom ini seringkali dikaitkan dengan abnormalitas postur tubuh yang menyebabkan ketidakseimbangan regangan otot maupun kelainan bentuk kaki. Rasa sakit ini banyak dialami oleh remaja putri.

6.Patellar tendonitis, kondisi yang terjadi karena adanya peradangan pada tendon yang mengelilingi lutut akibat terlalu sering digunakan. Biasanya, kondisi ini disebut pula sebagai jumpers knee.

7.Cidera lutut yang disebabkan oleh adanya benda asing pada sendi (misal: serpihan tulang rawan sendi yang terperangkap dalam sendi dan memicu timbulnya nyeri serta peradangan. 

Berbagai gejala dari cidera lutut yang menyebabkan rasa sakit adalah sebagai berikut.

1.Adanya rasa sakit yang timbul saat lutut ditekuk atau diluruskan.
2.Terjadinya pembengkaan.
3.Sulit menggerakkan lutut.

Gejala-gejala di atas perlu mendapatkan pemeriksaan langsung oleh dokter untuk mengetahui penyebab rasa sakit pada lutut. Dokter dapat menganjurkan pemeriksaan lebih lanjut seperti X-rays atau MRI.

Untuk membantu mempercepat kesembuhan lutut, beberapa cara berikut dapat dilakukan sembari meminum obat dari dokter.
1.Seringlah mengistirahatkan lutut dan hindari aktivitas berat.
2.Berikan kompres es pada lutut untuk mengurangi rasa sakit dan pembengkakan. Lakukan hal ini selama 15-20 menit setiap 3-4 jam selama 2-3 hari sampai rasa sakit hilang.
3.Gunakan bebat elastis untuk menyokong persendian dan mengontrol bengkak.

4.Angkat posisi lutut dengan mengganjal kaki menggunakan bantal saat sedang duduk atau berbaring untuk mengurangi pembengkakan.
5.Lakukan latihan peregangan tubuh dan latihan kekuatan.

Sebelum benar-benar pulih, disarankan bagi para penderita sakit pada lutut untuk menghindari berbagai aktivitas berat. Pasien dapat kembali melakukan aktivitas normal saat tidak lagi dirasakan sakit pada lutut pada kondisi apapun dan lutut terasa kuat. 

Cegah sakit pada lutut dengan segera menghentikan kegiatan yang menekan lutut saat rasa sakit terjadi. Dalam melakukan latihan fisik, tambah intensitas latihan secara bertahap dan jangan langsung melakukan kegiatan berat. Selalu lakukan peregangan sebelum dan sesudah aktivitas fisik. Kenakan bantalan lutut untuk mencegah bursitis, terutama jika Anda perlu sering berlutut. Kenakan sepatu yang pas dan menyangga tubuh serta lakukan peregangan dan latihan kekuatan area kaki secara teratur.


Ditinjau oleh: dr. Nina Amelia Gunawan

0 Response to "7 Penyebab Sakit Lutut dan Terapinya"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

loading...

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

loading...