Tips Lancar Menyusui untuk Ibu yang Puting Payudaranya Masuk ke Dalam

Puting susu masuk ke dalam merupakan salah satu masalah yang umum dialami wanita. Ini sebetulnya wajar dan normal, tapi untuk wanita yang hendak menyusui bayi, ini bisa jadi masalah sendiri.

Jika Anda salah satu wanita yang berputing datar dan khawatir tidak bisa menyusui bayi Anda, buang jauh-jauh rasa cemas itu. Kondisi ini tidak akan membuat si kecil kekurangan makan, selama Anda tahu trik sukses menyusui dengan puting susu datar. Simak tips-tipsnya di bawah ini, ya!

Apa yang menyebabkan puting susu masuk ke dalam?

Untuk menyusui, puting harus mengarah keluar mengikuti bentuk mulut bayi. Bila puting susu masuk ke dalam, ini akan menyebabkan ibu akan susah memberikan ASI ke bayi secara langsung. Jika puting susu masuk ke dalam, kemungkinan bayi tidak mendapat asupan susu yang cukup atau produksi ASI jadi menurun.

Perlu diketahui juga bahwa kondisi puting susu masuk ke dalam alias inverted nipple bisa disebabkan oleh pengaruh hormon di masa menyusui. Sebagian lainnya bisa terjadi karena memang sudah bawaan dari lahir. Pada dasarnya, puting susu yang masuk ke dalam disebabkan oleh tersambungnya jaringan ligamen dan kulit puting sehingga terlihat menyatu ke dalam.

Meski puting susu masuk ke dalam, ibu masih bisa menyusui

Anda tidak perlu khawatir tentang proses menyusui dengan puting rata. Meskipun puting susu masuk ke dalam, Anda masih bisa menyusui secara normal. Pasalnya, keluarnya puting agar bayi bisa menyusui dengan nyaman ini ditentukan juga oleh seberapa kuat isapan bayi. Jika isapan lemah, kemungkinan puting akan susah keluar. Sedangkan bila bayi memiliki isapan puting yang kuat, lama-lama puting susu ibu pun bisa keluar dengan sendirinya. 

Tips lancar menyusui dengan puting rata

Jika Anda memiliki puting rata karena masuk ke dalam, coba beberapa cara berikut untuk mengatasinya. Ingatlah, selalu lakukan perawatan puting rata di bawah pengawasan dokter atau ahli laktasi. Berikut adalah beberapa hal yang bisa Anda coba untuk mengeluarkan puting yang masuk ke dalam:

1. Pijat puting

Sebelum Anda mulai menyusui, coba perlahan pijat puting susu pelan-pelan agar mengarah keluar. Ingat, pijat di bagian lingkar puting saja, ya. Gunakan dua jari, yaitu telunjuk dan jempol selama beberapa saat.

Jangan terlalu lama memijat puting, luangkan waktu selama 1 menit saja sebelum Anda memulai menyusui bayi.

2. Pijat areola

Beberapa ahli menyarankan para ibu menyusui untuk menekan dan mengarahkan bagian areola payudara ke mulut bayi. Dengan dua jari, Anda bisa coba untuk menekan bagian areola terlebih dahulu, lalu busungkan dada. Ini  akan membantu agar puting bisa keluar menonjol.

3. Pompa ASI

Memompa ASI dapat membantu dalam keluar puting susuk yang masuk ke dalam.  Ini juga bisa membuat perlekatan (latching atau masuknya puting ke mulut bayi) jadi lebih mudah.

Beberapa wanita mungkin hanya perlu sekali melakukan pompa ASI dan puting susu akan keluar dengan sendirinya, sementara sebagian wanita lainnya harus memompa berkali-kali baru terasa efeknya. Karena itu, kuncinya adalah jangan cepat menyerah.

4. Biarkan puting keluar secara alami

Selama kehamilan, tubuh Anda melepaskan banyak hormon yang membantu panggul Anda dan otot serta tendon lain agar rileks. Hormon-hormon inilah yang akan memengaruhi puting jadi masuk ke dalam. Namun, Anda tidak perlu khawatir, setelah beberapa saat Anda melahirkan, hormon tubuh akan kembali stabil. Beberapa orang menyatakan bahwa puting mereka akan menonjol keluar dengan sendirinya sehingga bisa menyusui dengan nyaman.

Jika Anda masih kesulitan menyusui bayi dengan puting susu masuk ke dalam, sebaiknya konsultasikan ke dokter atau konsultan laktasi untuk membantu keberhasilan pemberian ASI eksklusif pada si kecil.

Share this post