7 Tipe Karakter Mama. Mama Termasuk yang Mana, Nih

7 Tipe Karakter Mama. Mama Termasuk yang Mana, Nih?

7 Tipe Karakter Mama. Mama Termasuk Mana, Nih
Pixabay/publicdomainpictures

Setiap individu terlahir dengan karakter tersendiri yang membuat dirinya berbeda dari invididu lainnya. Hal tersebut turut berlaku bagi setiap perempuan saat mereka menjadi seorang Mama dari anak kecil mungil yang berharga.

Ketika Mama menjalani peran seorang Mama, Mama akan menunjukkan karakter tertentu yang menggambarkan pribadi Mama saat memerani peran tersebut dalam keseharian.

Tahukah Mama? Setidaknya, ada 7 tipe karakter Mama yang paling umum menggambarkan pribadi seorang Mama. Mari kita lihat dan temukan, kira-kira, Mama tipe yang mana, ya? 

1. Mama sosialita

1. Mama sosialita
Pixabay/ast25rulos

Di era Millennial ini, kita tentu menyadari bahwa perkembangan zaman yang semakin maju dan modern menciptakan berbagai tren baru yang semakin menarik. Hal inilah yang menjadi daya tarik utama bagi para Mama yang memiliki tipe karakter sosialita.

Nah, sebagai Mama sosialita, Mama bisanya suka sekali mengikuti tren masa kini sehingga mudah berbaur dengan anak mama tercinta. Hal tersebut ditandai dengan bagaimana Mama nyambung saat ngobrol dengan anak mama dan sering berpergian ke tempat terkini untuk hang out ataupun shopping.

Berbicara mengenai aktivitas belanja pakaian, Mama sosialita memang melakukannya karena memiliki perhatian yang tinggi terhadap penampilan fisik yang trendy dan stylish. Tidak aneh, anak mama tercinta sangat bangga saat jalan bersama Mama.

2. The Hellicopter Mama

2. The Hellicopter Mama
Pixabay/adinavoicu

Mama pastilah bertanya mengenai istilah dari The Hellicopter Mama. Dalam budaya barat, hal ini merupakan sesuatu yang umum dalam menggambarkan seorang Mama yang suka bergerak mengikuti anak tercintanya saat melakukan aktivitasnya sehari-hari.

Mulai dari bangun pagi hingga tidur, Mama yang memiliki karakter ini akan cenderung mengawasi proses tumbuh kembang anak mama secara penuh dengan mengintilinya 24 jam setiap harinya.

Hal tersebut memanglah dipandang baik sebagaimana Mama harus mengawasi proses tumbuh kembang anak mama tercinta. Akan tetapi, Mama dengan tipe karakter ini berakibat mengalami rasa khawatir yang berlebihan ketika Mama tidak berada disamping anak mama.

Selain itu, tanpa disadari, Mama jadi sering membatasi anak mama dalam berpergian dan bergaul dengan teman-temannya karena rasa cemas dan khawatir tersebut. Jika ini terjadi, Mama sebaiknya meminimalisir dan belajar untuk mengajar anak mama untuk mandiri.

3. Si perfectionist Mama

3. Si perfectionist Mama
Pixabay/adinavoicu

Berbicara mengenai kesempurnaan, kita tentu setuju bahwa tidak ada satupun individu manusia yang benar-benar sempurna dalam segala aspek kehidupannya. Namun, hal tersebut tidak berarti kita bisa berupaya untuk bergerak menunju kesempurnaan berdasarkan kriteria kita sendiri.

Hal inilah yang menjadi karakter utama dari seseorang yang tergolong perfectionist, termasuk Mama. Meskipun, kesalahan dan insiden bisa terjadi, Mama selalu terdorong untuk memerhatikan setiap detil dalam mengasuh anak mama supaya segalanya berhasil dikemas sempurna.

Hal ini membuat Mama tumbuh menjadi seorang pribadi Mama yang disiplin, tegas, dan teliti serta memiliki kehalian khusus yang mencengangkan. Meski begitu, hal-hal positif tersebut dapat dibarengi dengan hal-hal yang kurang baik, di mana Mama jadi tidak fokus pada bagaimana membangun hubungan dan menjaga perasaan pihak lain.

Pasalnya, seorang Mama yang perfectionist cenderung memusatkan pikiran pada hal-hal yang bersifat praktis dengan fokus pada hasil akhir, seperti menyiapkan makanan anak mama, membersihkan rumah dan hal-hal terkait lainnya.

4. Mama yang berambisi

4. Mama berambisi
Pixabay/imagesbg

Tahukah Mama? Seorang Mama dapat menjadi sosok yang perfectionist tanpa memiliki ambisi apapun secara spesifik. Akan tetapi, Mama yang tergolong sebagai individu yang penuh ambisi secara otomatis akan menjadi sosok yang perfectionist.

Itu kenapa, Mama sebaiknya dapat membedakannya di mana hal tersebut didasarkan pada apakah Mama memiliki tujuan spesifik saat mengupayakan segalanya sempurna? Apabila iya, maka Mama tergolong sebagai tipe karakter Mama yang berambisi.

Ambisi tersebut dapat bermacam-macam dan bisa juga diekspetasikan pada diri Mama ataupun pihak lain seperti, masa depan anak mama, citra keluarga atau hubungan pernikahan antara Mama dan Papa.

5. Mama setengah profesi

5. Mama setengah profesi
Pixabay/publicdomainpictures

Kembali melirik keadaan di mana kita berada di era Milenial, Mama tentu sangat bersyukur karena hak perempuan saat ini sudah setara dengan pria di mana kita tidak lagi dibatasi untuk hanya boleh menjadi ibu rumah tangga.

Sebaliknya, kita memiliki kebebasan untuk menjadi seorang working mom, memiliki waktu santai dan hak atas berbagai pilihan lainnya yang masuk akal. Namun, khusus untuk Mama setengah profesi, kebebasan ini menjadi hal utama yang sangat diperhatiakn.

Dengan kata lain, Mama dengan tipe karakter ini sangat mengagunkan pentingnya kebebasan di mana Mama cenderung menghindari diri dari melakukan tugas rumah tangga secara penuh, termasuk dalam perihal mengasuh anak.

Mama setengah profesi berpendapat bahwa hal tersebut juga merupakan tugas dari Papa yang tidak boleh dibiarkan tidak memerhatikan tugas tersebut. Itu kenapa, Mama dengan tipe karakter ini melakukan pembagian tugas dengan Papa melalui perencanaan matang.

Alhasil, Mama dapat melakukan hal-hal yang ingin dilakukannya sambil bertanggung jawab dengan tugas orangtua sebagaimana Papa juga mengalami hal yang sama. Hal inilah yang dimanfaatkan sebagai momentum unutk melirik potensi diri untuk dikembangkan.

6. Mama idealis

6. Mama idealis
Pinterest.com/tishamorris

Sebagai orangtua, Mama pastilah mengharapkan segala yang terbaik untuk proses tumbuh kembang anak mama termasuk masa depannya. Akan tetapi, sebagian besar Mama melakukannya dengan cara yang disiplin melalui batasan-batasan tertentu sebagai aturan.

Berbeda dengan seorang Mama yang terkategorikan sebagai Mama yang idealis. Dengan tipe karakter ini, Mama memberi kebebasan untuk anak mama memilih di mana pemahaman akan pilihan yang positif dibangun dari menanamkan nilai-nilai moral dan empati.

Benar sekali! Berpikir secara terbuka dengan tidak memandang perbedaan dan peduli pada sesama umat manusia menjadi dasar utama pola asuh seorang Mama yang tergolong idealis. Hal ini dianggap positif tetapi di satu sisi membuat Mama idealis tidak terlalu memerhatikan pentingnya membangun sikap disiplin pada anak mama.

7. Mama berprofesi penuh

7. Mama berprofesi penuh
Pixabay/frantisek_krejci

Terakhir adalah seorang Mama yang mendedikasikan dirinya secara penuh untuk melakukan tugas dan tanggung jawab dalam mengasuh anak, di mana saat melakukannya, Mama dengan tipe karakter ini menunjukkan sikap yang mengisyaratkan seolah-olah rutinitas tersebut adalah impiannya.

Tidak aneh, Mama dengan karakter ini jarang mengeluh saat menjalani perannya sebagai seorang Mama. Mama-pun sering menunjukkan kecenderungan untuk mau belajar dari orang-orang lain yang berpengalaman atau media yang membantu guna memaksimalkan kinjera Mama dalam mengasuh anak mama.

Bisa dibilang, mengasuh anak mama dan mengurus keperluan rumah tangga merupakan hal yang menjadi fokus Mama dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini membuat Mama tidak terlalu menaruh perhatian pada hal-hal terkait kepentingan diri Mama sendiri.

Kira-kira, setelah menyimak ke-7 tipe karakter Mama di atas, Mama mengarah ke tipe karakter yang mana, nih?

0 Response to "7 Tipe Karakter Mama. Mama Termasuk yang Mana, Nih"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

loading...

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

loading...