Penyebab dan Cara Mengatasi Sakit Kepala Pada Ibu Hamil

Penyebab Cara Mengatasi Sakit Kepala Ibu Hamil
Freepik/yanalya

Sakit kepala yang terjadi di awal kehamilan merupakan hal yang normal, biasanya terjadi pada trimester awal hingga ketiga.

Gejala pusing pada masa ini juga terdapat faktor darah rendah yang diakibatkan oleh aktivitas hormon progesteron dan menyebabkan pelebaran pada pembuluh darah.

Anemia yang dialami ibu hamil sebaiknya banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi.

Meningkatnya produksi dan aliran darah pada masa awal kehamilan diduga bisa menjadi pemicunya.

Kemungkinan lain yaitu karena kurang tidur, depresi, kelaparan atau bahkan kelelahan. Tapi perlu diingat, sebaiknya ibu hamil tidak mengkonsumsi sembarang obat-obatan tanpa resep dokter. Jangan segan untuk konsultasi ke dokter jika sakit kepala bertambah parah.  

Walau pusing di saat hamil tidak berbahaya, tetapi pastinya membuat Mama tidak nyaman. Terjadinya tekanan darah yang lebih rendah namun yang biasa terjadi kondisi tersebut akan membaik dengan sendirinya di enam bulan terakhir kehamilan saat hormon kembali stabil.

Alangkah baiknya Mama mencegah sakit kepala harus diimbangi dengan makan makanan bergizi.

Kini Mama tak perlu cemas, disini akan membahas beberapa cara mudah dan aman untuk mengurangi sakit kelapa di masa kehamilan. Berikut ulasannya:

1. Istirahat yang cukup

1. Istirahat cukup
Pexels/bruce mars

Saat sakit kepala menyerang, Mama sebaiknya merebagkan badan di tempat yang nyaman tanpa gangguan. Lalu pejamkan mata agar teras rileks.

Dengan catatan tidak berlebihan. Karena jika terlalu lama berbaring akan membuat suplai oksigen terhadap janin berkurang lho. Jangan lupa tidur pada waktu yang teratur setiap hari.

2. Pijat

2. Pijat
Pexels/andreas160578

Solusi lain ketika pusing melanda yaitu meminta bantuan orang atau melakukan pemijatan sendiri dengan lembut di bagian pundak yang sakit. Pemijatan ini sangat efektif untuk mengurangi rasa sakit kepala.

3. Olahraga

3. Olahraga
netdoctor.co.uk

Mama bisa melakukan olahraga ringan seperti jalan kaki, senam hamil ataupun yoga yang mampu mekancarkan sirkylasi darah. Karena banyak manfaat yang didapat dari berolahraga, salah satunya dapat membuat tubuh lebih rileks dan bugar.

4. Jaga pola hidup

4. Jaga pola hidup
Pexels/Julian Jagtenberg

Kali ini Mama harus menjaga pola hidup dari pemicu yang menyebabkan sakit kepala. Ibu hamil sebaiknya tidak mengkonsumsi makanan yang mengandung MSG, pemanis buatan, serta makanan yang difermentasi.

Hindari juga dari kondisi asap rokok, kebisingan, dan cuaca yang panasatau dingin berlebihan.

5. Perbanyak minum air

5. Perbanyak minum air
Freepik/rawpixel.com

Kekurangan cairan juga menjadi penyebab utama sakit kepala. Jadi perbanyaklah minum air putih untuk mencukupi cairan dalam tubuh. Dan ibu hamil tidak dianjurkan meminum minuman mengandung kafein.

6. Makan tepat waktu

6. Makan tepat waktu
Pexels/freestockpro

Wanita hamil harus lebih memperhatikan pola makannya serta tepat waktunya. Alangkah baiknya Mama menyediakan stok makanan di rumah agar selalu menerapkan pola makan yang teratur, meski porsi sedikit namun sering dilakukan.

7. Kelola stres dengan baik

7. Kelola stres baik
Freepik/yanalya

Jika Mama sering merasa sakit kepala saat hamil, baiknya kamu mengelola stres dengan baik. Kamu memerlukan cara-cara sehat untuk mengatasi stresor.

Salah satu cara untuk mengelola stres adalah dengan cara teknik relaksasi dengan 
mencoba bernafas dalam-dalam, yoga, pijat, dan visualisasi.

8. Pertimbangkan biofeedback

8. Pertimbangkan biofeedback
Freepik/jannoon028

Dengan teknik pikiran tubuh ini, Mama belajar mengendalikan fungsi tubuh tertentu, seperti ketegangan otot, detak jantung, dan tekanan darah. Ini sangat berguna untuk mencegah sakit kepala atau mengurangi sakit kepala.

Jika kamu ingin mencoba biofeedback untuk mengobati sakit kepala selama kehamilan, tanyakan kepada penyedia layanan kesehatan untuk referensi ke ahli terapi biofeedback.

Dilansir dari mayoclinic.org, sebagian besar ibu hamil dapat dengan aman menggunakan acetaminophen (Tylenol, yang lain) untuk mengobati sakit kepala sesekali.

Penyedia perawatan kesehatan Mama mungkin merekomendasikan obat lain juga. Pastikan kamu memiliki izin dari penyedia layanan kesehatan kamu sebelum meminum obat apa pun, termasuk perawatan herbal.

Sakit kepala selama kehamilan biasa terjadi. Namun, jika Mama mengalami sakit kepala yang parah, hubungi dokter kandungan ya.

Ada banyak penyebab sakit kepala, termasuk beberapa masalah yang berkaitan dengan tekanan darah tinggi.

Baca juga: Apa yang Harus Ibu Hamil Lakukan untuk Mengatasi Flu dan Demam?

0 Response to "Penyebab dan Cara Mengatasi Sakit Kepala Pada Ibu Hamil"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

loading...

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

loading...