Gemar Menarik Rambut Tanda Stres

Gemar Menarik Rambut Tanda Stres










Anak dua tahun kini senang menarik-narik rambutnya. Anda kuatir kebiasaan ini membuatnya botak. Mengapa ia berperilaku demikian?

Anak-anak sesekali menarik-narik rambutnya sendiri. Perilaku ini, sebenarnya, sama dengan ritual menenangkan diri lainnya; seperti mengusap rambut atau boneka binatang kesayangannya, membenturkan kepala atau pun menggigit kuku. Namun, kesenangan ini dapat membuat anak Anda kehilangan banyak rambutnya dan menjadi botak pada area kepala tertentu.

Penyebab.
Mengapa anak suka menarik-narik rambutnya? Alasannya bisa berbeda-beda. Namun, hampir selalu, berhubungan dengan kecemasan. Bisa karena masalah keluarga, kesulitan di sekolah atau bermain, atau pun konflik emosional lainnya.

Anda memang perlu khawatir jika anak Anda menarik-narik rambutnya sampai ada area yang botak di kepalanya. Bahkan, pada beberapa anak, ada yang diteruskan dengan memakan rambutnya. Anda juga perlu khawatir jika anak Anda juga mengeluhkan hal lain, seperti sakit kepala. Jika ini terjadi, Anda perlu membawanya ke professional, seperti psikiater atau psikolog.

Solusi praktis. Meski normal jika dilakukan sesekali, jika anak menarik-narik rambutnya, Anda perlu memberinya perhatian jangan sampai perilaku ini menjadi kebiasaan. Apa yang bisa Anda lakukan?

Cari penyebab. Jika memang karena stres tertentu dalam hidup anak, bantu anak mencari cara lain untuk mengalihkan ketidaknyamanan ini.
  • Beri krayon dan kertas. Biarkan anak mengekspresikan perasaannya dalam gambar.
  • Bantu dia mencari cara menenangkan diri. Ajak anak mendengarkan musik atau mandi air hangat sambil bermain. Air dapat membantu anak menghilangkan ketegangannya.
  • Potong rambut anak. Ini akan membuat anak Anda sulit menarik-narik rambutnya.
  • Ajak anak bicara dari hati ke hati. Bantu anak mengungkapkan perasaan tidak nyamannya, sekaligus mengajarinya mengungkapkan perasaannya secara verbal.

 




0 Response to "Gemar Menarik Rambut Tanda Stres"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

loading...

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

loading...