Jauhkan Balita dari Asap Rokok
Bagi balita, sangat beresiko jika terpapar asap tembakau dari rokok, karena dapat mengalami gangguan pernapasan sejak dini terutama organ paru-paru. Asma, bronchitis, meningitis, bahkan sindrom kematian mendadak bisa dialami oleh balita karena asap rokok. Balita perokok pasif, dampaknya lebih buruk dibanding orang lain sebagai perokok aktif.
Bayi dan balita lebih terisiko karena sistem saluran pernapasannya masih kecil sehingga sangat rentan mengalami detak jantung yang tidak beraturan, dan sistem imunnya juga masih belum berkembang, berbeda dengan orang dewasa.
Bagi orang tua perokok aktif yang mempunyai balita, jangan pernah sekali-kali merokok dalam rumah, karena asap rokok di dalam rumah dapat bertahan selama 2 sampai 5 jam. Dan dapat mengendap di sekitar tempat Anda merokok, seperti: karpet, mainan, botol, dinding, bahkan lantai, mengingat anak usia balita masih suka bermain di lantai.
Bayi dan balita lebih terisiko karena sistem saluran pernapasannya masih kecil sehingga sangat rentan mengalami detak jantung yang tidak beraturan, dan sistem imunnya juga masih belum berkembang, berbeda dengan orang dewasa.
Bagi orang tua perokok aktif yang mempunyai balita, jangan pernah sekali-kali merokok dalam rumah, karena asap rokok di dalam rumah dapat bertahan selama 2 sampai 5 jam. Dan dapat mengendap di sekitar tempat Anda merokok, seperti: karpet, mainan, botol, dinding, bahkan lantai, mengingat anak usia balita masih suka bermain di lantai.
0 Response to "Jauhkan Balita dari Asap Rokok"
Post a Comment