Obat Batu Ginjal

loading...

Batu ginjal terbentuk akibat pengerasan mineral-mineral yang tidak terproses dan terbuang keluar tubuh, dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan lain. Biasanya obat-obatan untuk batu ginjal, bertujuan untuk mengeluarkan batu ginjal dari dalam tubuh.

Di antara berbagai obat batu ginjal yang tersedia, ada beberapa jenis obat yang bisa langsug diperoleh tanpa resep dokter. Jenis obat-obatan yang tidak memerlukan resep dokter, adalah jenis obat yang mengandung nonsteroidal anti-inflammatory drugs atau NSAIDs untuk menghilangkan rasa sakit, saat mengeluarkan batu ginjal.

Sedangkan jenis obat-obatan yang harus dengan resep dokter, adalah jenis obat yang mengandung alpha-blockers. Berbagai jenis obat yang diperlukan para penderita batu ginjal, harus disesuaikan dengan jenis batu yang muncul dalam tubuh. Beberapa jenis batu yang dapat muncul dalam ginjal antara lain:

1.    Batu kalsium
Batu yang terbentuk dari penumpukan kalsium adalah jenis batu ginjal yang paling sering terjadi. Untuk mencegah terjadinya batu kalsium pada ginjal, obat-obatan yang dapat dikonsumsi antara lain orthophospahate, potassium citrate, dan thiazides.

2.    Batu asam urat
Beberapa jenis batu ginjal, dapat terbentuk dari asam urat yang merupakan hasil akhir pembuangan racun, yang seharusnya dikeluarkan dari tubuh melalui air seni. Untuk mencegah jenis batu ginjal ini, obat yang harus diminum antara lain adalah allopurinol, potassium citrate dan sodium bicarbonate.

3.    Batu cystine

Beberapa jenis batu ginjal, dapat juga terbentuk dari penumpukan bahan kimia yang disebut sebagai cystine. Obat batu ginjal ini adalah penicillamine, potassium citrate dan tropronin. 

4.    Batu struvite
Jenis batu ginjal lainnya adalah batu yang terbentuk dari struvite atau staghorn calculi, yang terbentuk akibat seringnya terjadi infeksi ginjal. Untuk batu struvite, diperlukan konsumsi antibiotik serta jenis obat urease inhibitors untuk menyembuhkan infeksi dan mencegah terbentuknya batu ginjal baru. Terkadang, diperlukan operasi untuk mengangkat dan membersihkan batu ginjal.

Batu ginjal, umumnya tidak perlu menjalani berbagai perawatan serius, karena biasanya batu ginjal dapat keluar dengan sendirinya. Namun, untuk batu ginjal dengan ukuran lebih besar tak bisa keluar dengan sendirinya. Jika dipaksakan, akan menyebabkan pendarahan, kerusakan ginjal, hingga infeksi pada saluran kencing. Jenis batu ginjal seperti ini, memerlukan perawatan lebih invasif dengan prosedur-prosedur berikut:

    Menggunakan gelombang suara untuk memecahkan batu berukuran besar. Hal ini dilakukan dengan ESWL atau Extracorporeal Shock Wave Lithotripsy yang menggunakan suara, untuk menimbulkan getaran pemceah batu ginjal menjadi lebih keci,l sehingga dapat dikeluarkan melalui air seni. Prosedur ini berlangsung selama 45 hingga 60 menit dan terasa saki,t sehingga pasien biasanya akan dibius. Hal ini juga memiliki efek samping timbulnya darah pada air seni, memar pada pungung maupun perut, serta pendarahan di sekitar ginjal atau organ lain. 

    Operasi pengangkatan batu ginjal besar dengan prosedur percutaneous nephrolithotomy yang melibatkan operasi. Operasi ini, menggunakan alat teleskop kecil dan peralatan yang dimasukkan melalui luka kecil dari punggung. Hal ini dilakukan jika prosedur SWL tidak berhasil. 

    Menggunakan ureteroskopi untuk mengangkat batu ginjal kecil yang ada di dalam saluran kencing serta ginjal. Ureterskopi ini, dilengkapi kamera yang akan dimasukkan melalui saluran kencing dan kandung kemih, untuk mencari tahu letak batu ginjal. Kemudian, alat khusus untuk mengikat batu atau menghancurkannya menjadi ukuran yang lebih kecil akan diaktifkan. Kemudian, akan ditempatkan tuba kecil atau stent dalam ureter untuk mengurangi bengkak dan mempercepat penyembuhan. Bius akan diberikan selama prosedur ini.

    Operasi kelenjar paratiroid, yang fokus pada batu kalsium yang timbul akibat kelenjar paratiroid yang overaktif. Kelenjar ini, terletak di empat sudut kelenjar tiroid yang ada di bawah jakun. Saat kelenjar ini memproduksi terlalu banyak hormon paratiroid, level kalsium akan meningkat melebihi batas dan batu ginjal pun dapat terbentuk. Selain itu, jika terapat tumor jinak pada kelenjar ini, hormon paratiroid juga dapat terproduksi dalam jumlah banyak. Menghentikan pertumbuhannya akan menghentikan juga pembentukan batu ginjal. (PA)

Ditinjau oleh: dr. Tri Ari Wibowo

loading...

Related Posts

0 Response to "Obat Batu Ginjal"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel