Menelusuri Potensi Penyelamatan Sel Punca Hematopoietik Darah Tali Pusat
Sel punca atau sel induk merupakan sel yang belum berdiferensiasi dan berpotensi berkembang menjadi banyak sel di dalam tubuh. Dikutip dari jurnal yang dimuat pada iMedpub Journals pada 2016 lalu, sel punca hematopoietik (HSC) bertanggung jawab dalam pemeliharaan dan produksi sel darah yang fungsional.
Untuk penggunaan klinis, HSC dapat diperoleh dari darah perifer, sumsum tulang, dan darah tali pusat (UCB). Darah tali pusat adalah sumber HSC yang berharga dan menjadi alternatif efektif untuk transplantasi sumsum tulang. Transplantasi sel punca hematopoietik dari darah tali pusat pertama kali dilakukan pada tahun 1988 dan sampai saat ini telah dilakukan 35.000 transplantasi.
Beberapa uji klinis telah dimulai untuk meneliti aplikasi sel punca darah tali pusat secara autologus atau alogenik untuk pengobatan beberapa kelainan saraf, imun, dan jantung.
Beberapa uji klinis yang menggunakan sel-sel ini antara lain:
- Cidera otak yang mengakibatkan turun atau terbatasnya asupan darah dan oksigen ke otak dan menyebabkan kematian jaringan otak.
- Serebral palsi mempengaruhi 1 dari 323 anak disebabkan oleh cidera otak atau kekurangan oksigen di otak sebelum kelahiran atau selama beberapa tahun pertama kehidupannya, dapat mengganggu gerakan, proses belajar, kemampauan pendengaran, penglihatan dan keahlian. Peneliti dari Korea telah menyelesaikan penelitiannya dan melaporkan bahwa pengobatan UCB memperbaiki disfungsi motorik dan kognitif pada anak dengan serebral palsi yang menjalani rehabilitasi aktif.
- Penyakit sel sabit (sickle cell anemia) adalah bentuk anemia yang disebabkan oleh kelainan genetik pada gen produksi hemoglobin, dan biasanya diturunkan. Telah diketahui bahwa transplantasi HSC dari darah tali pusat dapat digunakan untuk mengobati penyakit sel sabit.
- Infark Myokard biasanya disebabkan oleh bekuan darah yang menghambat aliran ke sebagian otot jantung. Kurangnya oksigen akan menyebabkan kematian sel, yang berakhir menjadi pembentukan jaringan parut yang melemahkan dan menurunkan fungsionalitas jantung. Sampai saat ini terdapat 13 penelitian menggunakan sel punca untuk mengobati pasien dengan memperbaiki kerusakan yang terjadi pada otot jantung.
- Diabetes tipe 1 adalah penyakit autoimun yang menyebabkan sel-sel beta pada pankreas mengalami kerusakan. Hal ini menyebabkan insulin tidak diproduksi dengan cukup sehingga berakhir pada kadar gula darah yang tidak terkontrol. Saat ini, data penelitian klinis mencatat 47 penelitian yang meneliti pengobatan diabetes tipe 1 menggunakan sel punca darah tali pusat.
- Reaksi penolakan transplantasi (Graft versus host disease (GVHD)) terjadi saat transplantasi jaringan manusia, seperti darah atau organ dari donor kepada penerima, diserang oleh sistem imun penerima. Saat ini penelitian fase II di Karolinska Institute telah dilanjutkan dalam sebuah penelitian yang lebih besar di Eropa
- Terdapat 2 penyebab utama stroke, perdarahan pada otak atau sumbatan pada arteri yang membawa darah ke otak. Keduanya menyebakan kurangnya asupan oksigen ke jaringan otak. Penelitian menunjukkan bahwa injeksi sel punca mesenkimal (MSC) yang berasal dari tali pusat langsung pada lesi dapat efektif.
Sejak pertama kali dilaporkan oleh tim Perancis Prof. Gluckman, darah tali pusat telah menjadi alternatif yang sah untuk transplantasi sel punca bagi beberapa indikasi termasuk keganasan dan penyakit non-keganasan.
Di masa depan, meningkatkan jumlah HSC dalam unit UCB penting dalam mendukung kesuksesan transplantasi bagi orang dewasa yang membutuhkan jumlah sel punca yang lebih besar untuk keberhasilan transplantasi.
Beberapa peneliti saat ini sedang mencari bagaimana cara yang benar dan aplikatif untuk meningkatkan jumlah sel punca dalam unit darah tali pusat dan bagaimana menjaga sifat asli mereka.
Penelitian klinis yang lebih besar terus dilakukan untuk memahami lebih baik dan mengkonfirmasi potensi dari sel-sel yang berharga ini dan untuk mengkonfirmasi penggunaannya untuk pengobatan bagi berbagai indikasi.
Untuk mendapatkan edukasi lebih lanjut mengenai Sel Punca dan alasan penting mengapa Anda harus menyimpannya, sekaligus mendapatkan Voucher Diskon Penyimpanan Darah Tali Pusat, klik di sini.
Diterjemahkan dari : Tiwari A, Moeneclaey G, Jenkin G, Kirkland M A. Exploring Life Saving Potential of Umbilical Cord Blood Derived Hematopoietic Stem Cells. Imedpub Journal. 2016:2(1):10
0 Response to "Menelusuri Potensi Penyelamatan Sel Punca Hematopoietik Darah Tali Pusat"
Post a Comment