3 Manfaat Mengejutkan dari Seks Saat Menstruasi




Beberapa wanita mungkin tidak masalah untuk melakukan seks saat menstruasi, sedangkan lainnya mungkin berpendapat hal ini akan sangat merepotkan. Tidak apa. Berhubungan seks saat menstruasi adalah pilihan Anda pribadi dan bagaimana anggapan Anda mengenai hal ini.


Apakah Anda tipe orang yang gampang berubah mood selama haid atau mengalami kram perut yang menyebalkan dari waktu ke waktu? Mungkin PMS bikin Anda tidak mood untuk melakukan apapun. Semua ini adalah alasan yang sah untuk tidak melakukan seks selama masa menstruasi Anda.


Jika Anda merasa nyaman dengan gagasan berhubungan seks saat menstruasi, maka lakukanlah. Tidak ada yang salah dengan hal ini. Menstruasi adalah kondisi alami yang dilewati oleh setiap wanita setiap bulannya. Tidak ada yang jorok ataupun menjijikan dari menstruasi, toh itu hanya lapisan dinding rahim yang luruh.


Namun ingat, ini adalah topik yang harus dibicarakan terlebih dulu dengan suami Anda, karena preferensi dan kebutuhan seksual setiap orang bisa berbeda. Jika ia terbuka dengan ide Anda, mengapa tidak melakukannya? Karena, ternyata ada sejumlah manfaat yang bisa Anda raih dari berhubungan seks saat menstruasi.


Meringankan kram perut


Ada beberapa kemungkinan mengapa seks bisa meringankan kram perut yang Anda alami saat haid. Dilansir dari Kinsey Confidential, gairah seksual dan orgasme melibatkan kontraksi otot dan pelepasan yang dapat membantu membuat kram perut jadi lebih baik.


Selain itu, selama gairah seksual dan orgasme, otak wanita akan terdistraksi untuk lebih memikirkan hal-hal yang menyenangkan dan membuat gairah semakin memuncak. Intimasi seksual bisa membantu melepas stress dan penyakit dari pikiran wanita (dan juga pria), contohnya kram perut.


Pengalaman gairah seksual dan orgasme juga mengubah reaksi kimiawi dari tubuh seseorang. Wanita dan pria, keduanya akan melepaskan oksitosin, dopamin, dan endorfin lainnya yang terkait dengan perasaan senang, puas, dan bahagia. Tentu sulit rasanya untuk merasa kesal menahan sakit saat merasa begitu bahagia.


Masih seputar rasa sakit. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa wanita bisa mempersepsikan sakit dan perasaan tidak nyaman dengan berbeda saat mereka merasa sedang terangsang. Dengan demikian, ada kemungkinan besar bahwa aktivitas seksual bisa membantu tubuh wanita untuk bereaksi terhadap sinyal rasa sakit berbeda dari biasanya.


Mempercepat periode haid Anda


Dilansir dari ABC News, saat orgasme, rahim Anda akan terus menegang dan selama prosesnya, akan ikut meluruhkan lebih banyak jaringan dan sisa darah dengan lebih cepat, sehingga memperpendek menstruasi bulanan Anda.


Posisi misionaris saat berhubungan seks juga telah terbukti membantu menurunkan risiko endometriosis, kondisi medis umum di mana jaringan rahim berkembang di luar rahim yang bisa menyebabkan nyeri dan sakit selama berhubungan seks.


Mungkin Anda tidak bisa bersantai karena terlalu khawatir akan bocor? Seks saat menstruasi terkadang bisa jadi berantakan, jika Anda tidak mengambil langkah pencegahan. Alasi dengan handuk atau seprai lama, misalnya.


Lubrikasi alami


Sebelum Anda merespon dengan jijik, pahami ini dulu: Ya, menstruasi adalah perdarahan, dan mungkin tampak menyeramkan jika harus melihat partner Anda bersimbah darah selama hubungan seks. Tapi, darah menstruasi yang Anda lihat sebenarnya hanyalah sisa-sisa dinding rahim Anda yang luruh. Dikutip dari WebMD, wanita pada umumnya akan kehilangan hanya 4-12 sendok teh darah setiap bulannya. Tidak sebanyak yang Anda pikirkan selama ini.


Santai saja dan coba untuk yakinkan diri Anda bahwa darah yang mungkin keluar saat Anda berhubungan seks adalah tambahan pelumas alami. Pelumas yang berbasis air dan silikon aman bagi seks itu sendiri dan bagi ketahanan kondom. Sebaliknya, pelumas berbasis minyak dapat merusak kondom, meningkatkan risiko sobek, dan tidak dianjurkan digunakan dengan kondom lateks.


Masih belum yakin? Seks pada hari-hari normal pada dasarnya juga menjijikan, dengan campuran keringat, liur, cairan tubuh, dan bebauan semua menjadi satu. Tapi, hal ini tidak pernah menghentikan Anda sebelumnya, bukan?


Dilansir dari TIME, menurut sebuah penelitian dari University of Groningen, manusia khususnya wanita mungkin bisa saja mengabaikan segala faktor menjijikan yang terkait dengan seks saat mereka terangsang. Sinyal gairah seks akan menimpa respon jijik alami tubuh dan mengurangi keengganan untuk memungkinkan seseorang berpartisipasi dalam perilaku yang biasanya dinilai menjijikan atau jorok.


Namun, tetap ada risikonya


Penting untuk tetap melalukan seks aman saat Anda sedang menstruasi karena Anda masih bisa mendapatkan atau menularkan penyakit kelamin seperti HIV selama masa ini, menurut CDC US, dilansir dari Everyday Health.


Virus penyakit mungkin ada dalam darah menstruasi. Oleh karena itu, dokter sangat menyarankan menggunakan kondom untuk mengurangi risiko ini. Lauren Streicher, MD, profesor klinis asosiasi kebidanan dan ginekologi di Northwestern University Feinberg School of Medicine di Chicago, mengatakan bahwa ada dua alasan untuk risiko ini. Setiap cairan tubuh dapat membawa HIV atau infeksi menular lainnya, dan selama periode menstruasi Anda, leher rahim akan terbuka sedikit, yang mungkin memungkinkan virus lebih mudah untuk masuk.


Anda juga mungkin lebih rentan terhadap beberapa infeksi saat menstruasi. Vagina mempertahankan tingkat pH 3,8-4,5 sepanjang bulan, menurut American Congress of Obstetricians dan Gynecologists (ACOG). Tapi saat menstruasi, tingkat  tingkat pH vagina akan meningkat akibat terpengaruh oleh pH darah yang lebih tinggi. Pada kondisi ini ragi mampu berkembang lebih pesat.


0 Response to "3 Manfaat Mengejutkan dari Seks Saat Menstruasi"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

loading...

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

loading...