Miss V Kering Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

loading...
Miss V Kering? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

Miss V kering seringkali membuat frustrasi. Betapa tidak, acara bercinta dengan suami menjadi terhambat lantaran peforma seks Anda menjadi tidak maksimal.  Biasanya kondisi vagina kering terjadi pada wanita yang berusia di atas 60 tahun atau sesudah menopause. Namun, kekeringan vagina juga bisa terjadi pada wanita yang belum mengalami menopause. Kondisi vagina kering disebut juga vaginal antrophy, atrophic vaginitis atau vaginal dryness. 

Vagina kering terjadi akibat dari menipisnya dinding kemaluan lantaran jumlah estrogen yang berkurang. Penyebabnya bisa karena faktor fisiologis, seperti perubahan hormonal atau efek samping obat, hingga masalah emosional dan psikologis seperti kurangnya gairah, stres dan cemas.

Ada banyak pilihan untuk mengatasi vagina kering. Namun, terlebih dulu Anda mengenali penyebabnya: 

Perubahan hormon
Salah satu penyebab paling umum kekeringan vagina adalah penurunan kadar estrogen selama menopause atau perimenopause, setelah melahirkan, atau selama menyusui. Pengobatan kanker seperti kemoterapi dan radiasi pada panggul juga dapat menyebabkan estrogen rendah dan penurunan pelumasan vagina. " kesehatan Vagina tergantung pada estrogen," kata Irwin Goldstein, MD, direktur Sexual Medicine at Alvarado Hospital and San Diego Sexual Medicine di California.

Obat-obatan 
Obat alergi dan pilek yang mengandung antihistamin serta obat asma dapat memiliki efek pengeringan di dalam tubuh dan menyebabkan berkurangnya pelumasan vagina, menurut Dr. Goldstein.

Kurang gairah

Dalam beberapa kasus, kekeringan vagina mungkin disebabkan oleh libido rendah atau masalah seksual dengan pasangan. "Jika pasangan memiliki kinerja buruk dan ejakulasi dini, ini bisa menyebabkan kekeringan vagina," kata Goldstein.

Iritasi
 Bahan kimia dalam sabun, produk kebersihan, pewarna, dan parfum dapat menyebabkan masalah. Banyak wanita memiliki alergi terhadap deterjen dan sabun," kata Goldstein. Alergen lain sebenarnya bisa mencakup pelumas dan benda yang mungkin diletakkan di vagina, tambahnya.

Stres dan cemas 

Read Also

Faktor psikologis dan emosional seperti stres dan kecemasan juga bisa mengganggu hasrat seksual dan menyebabkan kekeringan vagina saat pelumasan normal tidak terjadi. "Ketika seorang wanita cemas, aliran darah tidak mencukupi," kata Goldstein, "jadi dia akan kering."

Cara Mencegah dan Mengobati Kekeringan Vagina

Terapi estrogen

Wanita yang mengalami masalah dengan pelumasan vagina karena perubahan hormonal seringkali bisa mendapat manfaat dari terapi estrogen.
Dalam beberapa kasus, dokter merekomendasikan perawatan lokal seperti sisipan estrogen vagina. Bagi yang memiliki gejala lain seperti hot flashes, obat oral atau patch kulit yang melepaskan estrogen ke seluruh tubuh merupakan pilihan. 

Dalam beberapa kasus, kedua pendekatan tersebut dapat digunakan bersamaan untuk mengobati kekeringan vagina secara efektif. "Pengobatan hormon estrogen lokal yang dimasukkan ke dalam vagina dalam bentuk cincin, pelet, atau krim dapat melengkapi obat sistemik yang meningkatkan tingkat estrogen sistemik," kata Goldstein.

Pelumas

 "Ada sejumlah besar pelumas yang bisa membantu kekeringan vagina," kata Goldstein. Mereka termasuk berbasis silikon, berbasis minyak, dan produk berbasis air. Pelumas biasanya digunakan untuk membuat seks  menjadi lebih nyaman. 

Pelembap
Pelembab vagina bisa menjadi cara yang efektif untuk meminimalkan kekeringan vagina selama beberapa hari dengan satu aplikasi. Goldstein menjelaskan bahwa  pelembab membantu mengenalkan air ke dalam jaringan vagina.

Jika kekeringan belum juga teratasi dan membuat seks Anda tidak nyaman, bicarakan pada dokter Anda untuk mendapatkan perawatan yang tepat. 

Ditinjau oleh: dr. Adnan Yusuf

loading...

Related Posts

0 Response to "Miss V Kering Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel