Ini Bagian Tubuh Yang Tak Boleh Disentuh Oleh Tangan

Tubuh Anda adalah seperti kuil. Anda bisa menggunakannya tapi ada bagian-bagian 'suci' yang sebaiknya tidak disentuh oleh tangan. "Penelitian menunjukkan bahwa tangan memainkan peran utama dalam perpindahan kuman," kata Kelly Reynolds, PhD, seorang profesor di Zuckerman College of Public Health University of Arizona. "Walau sudah dicuci, tangan dan jari dengan cepat kembali terkontaminasi dari lingkungan sekitar."

Ini berlaku terutama jika Anda belum memotong kuku, atau jika kuku dibiarkan panjang. Penelitian dari University of Nebraska menunjukkan bahwa orang yang memakai cincin atau menjaga kuku mereka memanjang dua milimeter dari batas kuku lebih cenderung untuk membawa mikroba dibanding mereka yang  tanpa perhiasan dan kukunya dipotong pendek pas garis batas. 

"Menurut saya, ini karena tangan yang berkuku pendek lebih mudah dibersihkan. Anda tak perlu mencungkil kotoran yang tersangkut di sisi dalam kuku," kata penulis studi Mark E. Rupp, MD, profesor dan kepala divisi penyakit menular di University of Nebraska Medical Center. Jadi, bagian tubuh mana yang sebaiknya dihindarkan dari sentuhan tangan? 

1. Kanal telinga
"Jari tangan atau benda apapun, terutama yang tajam, dapat melukai kulit tipis yang melapisi kanal atau lubang telinga Anda," kata John K Niparko, MD, profesor dan ketua departemen THT, kepala dan operasi leher di Keck School of Medicine, USC. Jika Anda merasa gatal  yang intens di dalam telinga Anda, temui dokter THT ketimbang mengatasinya sendiri. Dokter akan memeriksa apakah gatal-gatal itu disebabkan oleh akumulasi kotoran, eksim pada kulit, atau infeksi. Pengobatan akan disesuaikan dengan sumber masalah, yang di dalamnya termasuk membersihkan dan menambah kelembapan telinga" kata Niparko.

2. Wajah 
Tentu saja Anda boleh menggunakan tangan untuk membersihkan wajah atau menerapkan perawatan kulit dan cukup itu saja. Karena tangan dan jari-jemari mudah terkontaminasi kuman dan mengandung minyak, ada baiknya jangan sering-sering digunakan untuk menyentuh wajah karena ada kemungkinan kulit menjadi tidak sehat karenanya, misalnya pori-pori jadi tersumbat sehingga timbullah jerawat, kata penasehat dermatologi Men's Health, Adnan Nasir, MD. Jika kemudian jerawat itu sering disentuh bisa jadi membesar dan bertambah parah karena radang infeksi.

3. Anus
Anda boleh menyentuh bokong untuk membersihkannya ketika mandi, tapi jangan menyentuh bagian anus. "Anus tidak mengandung bakteri yang berpotensi berbahaya. Namun, jika Anda harus menyentuhnya untuk alasan kebersihan misalnya sesudah buang air, pastikan Anda mencuci tangan dengan benar," kata Jared W. Klein MD, PhD,  direktur medis  after care clinic di Harborview Medical Center. 

4. Mata
Kecuali untuk membasuh lensa kontak atau membersihkan partikel yang masuk ke mata, Anda tidak dianjurkan menyentuh mata dengan tangan karena dengan mudah tangan Anda  dapat memaparkan kuman ke dalam mata, kata penasehat bidang oftalmologi Men's Health, Kimberly Cockerham, MD. Kuman dan kotoran dapat menyebabkan infeksi mata.  Ikuti aturan sederhananya: Jangan sentuh dan jangan menggosok. Jika Anda merasa mata gatal dan kering, atau kontak lensa tidak nyaman, bicara dengan dokter mata Anda.

5. Mulut
Penelitian terbaru dari Inggris menemukan bahwa ketika bosan, orang cenderung menyentuh mulut dengan tangan rata-rata 23,6 kali perjam. Ketika sedang sibuk, mereka masih melakukannya 6.3 kali perjam. Sebuah studi yang dipublikasikan dalam Journal of Applied Microbiology,  seperempat hingga sepertiga kuman di mulut asalnya dari jari. 

6. Bagian dalam hidung
Dalam sebuah studi yang melibatkan pasien-pasien THT yang diterbitkan jurnal Infection Control and Hospital Epidemiology, orang yang hobi memasukkan jari ke lubang hidung, 51 persen lebih mudah terkena bakteri Staphylococcus aureus di area hidung daripada mereka yang tidak suka memasukkan jarl ke dalam hidung..

Ditinjau oleh:dr. Rahajeng A.P

Share this post