SOYJOY Almond Chocolate, Cara Asyik Mengendalikan Diabetes

Sebuah studi terbaru yang dimuat dalam Diabetic Medicine menyebutkan bahwa konsumri 45 gram cokelat hitam/pekat setiap hari dapat menaikkan kadar HDL (high density lipoprotein) atau kolesterol  baik akan meningkatkan keseimbangan keseluruhan kadar kolesterol di dalam tubuh. 

Ini adalah studi pertama yang melaporkan efek langsung konsumsi cokelat hitam/pekat  untuk individu dengan diabetes tipe 2 selama 16 minggu periode penelitian. Dalam penelitian, para pasien diminta untuk makan tiga bar cokelat setiap hari, baik cokelat tanpa kandungan kakao maupun cokelat dengan kadar kakao setinggi 85 persen.  Para pasien juga disarankan untuk tidak mengonsumsi cokelat lainnya selama penelitian dan mereka diminta untuk tidak membuat perubahan diet dan gaya hidup sehari-hari.

Hasilnya, peneliti melihat bahwa konsumsi cokelat hitam/pekat  mampu menekan keinginan ngemil makanan-makanan lain, selain dapat memerbaiki level kolesterol pasien. 
Tidak hanya itu. Salah satu aspek penting dalam pengendalian kadar gula darah adalah bagaimana cara tubuh Anda mengatur insulin. Para peneliti juga menemukan bahwa cokelat hitam/pekat mampu mengurangi resistansi insulin, faktor vital dalam pengendalian kadar gula darah.  

Steve Atkin, Profesor Diabetes dan Endokrinologi, yang memimpin penelitian mengatakan, "Orang-orang dengan diabetes tipe-2, dua kali lebih mungkin mendapat penyakit jantung. Karena salah satu faktor penyebab utama penyakit jantung adalah rendahnya tingkat HDL atau kolesterol 'baik', maka temuan ini sangatlah signifikan membantu penderita diabetes. "

Dia melanjutkan, "Cokelat dengan kandungan kakao yang tinggi harus dimasukkan dalam diet orang dengan diabetes tipe 2 sebagai bagian dari diet dan gaya hidup yang seimbang. Studi ini menunjukkan bahwa menurunkan risiko kardiovaskular dapat dilakukaan tanpa harus merugikan pada berat badan, tanpa resistensi insulin atau  glikemik indeks. "

Di samping punya manfaat sehat bagi fisik, cokelat hitam/pekat juga dapat memberi keuntungan psikologis. Di dalam jurnal PsychCentral, Diana L. Walcutt, PhD, psikolog dari Amerika Serikat berkata, "Cokelat dapat meningkatkan kadar hormon endorfin atau hormon antidepresi alami sama seperti serotonin."

Cokelat juga dapat meningkatkan level hormon dopamine yang terkenel sebagai hormon kebahagiaan dan oksitosin, hormon perekat ikatan batin yang biasanya diproduksi tubuh manusia saat berhubungan seks dan pada ibu yang menyusui bayinya.

Bagaimana dengan kedelai? Manfaat sehatnya juga tak kalah dengan cokelat hitam/pekat.  Ahli nutrisi dari Soy Nutrient Japan, Prof. Shaw Watanabe mengatakan protein dan serat yang larut dalam kedelai, terbukti efektif mengatur kadar gula darah dan filtrasi ginjal. 

Kedelai juga mengandung senyawa isoflavon yang berfungsi memperbaiki sel dan mencegah kerusakan sel.  Jadi, dengan konsumsi rutin dan olahraga, kedelai dapat  menjaga berat badan menjaga kadar gula darah. 

Untuk mendapatkan manfaat sehat dari kedelai dan cokelat hitam/pekat, Anda bisa mengonsumsi SOYJOY Almond Chocolate yang bernutrisi dan berkadar glikemik indeks rendah. SOYJOY Almond Chocolate juga tanpa pemanis dan pengawet buatan serta kaya serat, sehingga membuat gula darah lebih stabil, kenyang lebih lama, nafsu makan terkendali, lebih sehat dan berat badan terjaga. 

Karena itu, tak hanya untuk Anda yang sedang diet, SOYJOY Almond Chocolate juga cocok sebagai snack diabetesi.  Yuk, konsumsi SOYJOY Almond Chocolate secara rutin untuk hidup lebih sehat. 

Share this post