Kontak Mata dengan Bayi Bisa Bikin Pintar, Ma!
Waktu 24 jam sehari rasanya tidak cukup untuk memandangi wajah si Kecil yang menggemaskan ya, Ma. Apalagi kalau bayi sedang tidak tidur, wah, mengajaknya ngobrol sambil saling menatap mata adalah momen yang sangat membahagiakan.
Walau bayi baru lahir belum memiliki penglihatan yang sempurna, namun ia sepertinya langsung bisa mengenali wajah Mama. Bayi pun bisa merasakan kasih sayang dan tatapan penuh cinta yang Mama berikan.
Berita baiknya, aktivitas sesederhana tatap mata ini saja bisa memberikan banyak manfaat untuk tumbuh kembang anak lho, Ma.
Mau tahu apa saja manfaat melakukan kontak mata dengan bayi? Simak fakta berikut ini.
Meningkatkan Kemampuan Komunikasi
Menurut penelitian yang dilakukan University of Cambridge, ketika Mama melakukan kontak mata dengan bayi, maka Anda menyinkronkan gelombang otak Anda dan bayi. Hal ini tentu saja dapat meningkatkan kemampuan anak dalam berkomunikasi.
Hasil penelitian yang diterbitkan di jurnal PNAS ini meneliti 36 bayi dan ibunya, menggunakan electroencephalography (EEG). Hasilnya, diketahui bahwa bayi berusaha lebih keras untuk berkomunikasi dengan ibunya ketika gelombang otak mereka sudah sejajar.
Mekanisme ini dapat mempersiapkan orangtua dan bayi untuk saling berkomunikasi, dengan menyinkronkan kapan waktu untuk bicara dan kapan untuk mendengarkan. Hal ini membuat waktu belajar bicara menjadi lebih efektif, ujar kepala penelitian, Dr. Victoria Leong, kepada The Telegraph.
Dr. Leong juga menyampaikan bahwa ketika ibu dan bayi saling menatap mata, maka mereka mengirim signal yang menyatakan mereka bisa dan ingin diajak bicara.
Meningkatkan Hubungan Emosional
Melakukan kontak mata adalah milestone pertama yang sukses dilakukan bayi. Menurut Dr. Dana Erhard-Weiss di Tinylove.com, kontak mata ini merupakan cara bayi untuk memberi orangtuanya bahwa mereka sudah bisa mengenali wajah Mama, dan menurut mereka Mama adalah orang yang penting.
Menurutnya, saling menatap mata ini juga dapat meningkatkan hubungan emosional antara Mama dan bayi.
Saling menatap mata merupakan pengalaman berkomunikasi pertama antara Mama dan si Kecil
Tips dan Trik Menatap Mata Bayi agar Manfaat Maksimal
Aktivitas saling menatap mata ini memang menyenangkan, namun jangan langsung berharap bayi bisa fokus terus menatap Anda ya. Beberapa hal lain yang perlu Mama ketahui tentang kontak mata dengan bayi adalah:
- Bayi belum bisa menatap mata Anda terlalu lama. Jadi jangan berharap aktivitas saling menatap mata ini bisa berlangsung selama yang Mama mau, ya.
- Mama tidak bisa memaksa bayi melakukan kontak mata, terutama saat anak lapar atau ngantuk.
- Waktu terbaik untuk melakukan kontak mata dengan bayi adalah saat ia kenyang dan segar.
- Agar anak fokus menatap Mama, maka sebaiknya jaga jarak sekitar 25-50 cm antara wajah Anda dan anak. Ini berlaku selama beberapa bulan pertama usia anak.
- Ketika ia tiba-tiba menatap wajah Anda, inilah kesempatan yang tepat untuk berinteraksi. Anda bisa senyum, menyanyi, atau mengajak bicara. Interaksi penuh makna ini akan diingat anak, dan memengaruhi tumbuh kembangnya menjadi lebih optimal.
- Akan lebih baik untuk menunggu hingga bayi menatap Mama, baru melakukan komunikasi. Ketika sudah saling tatap, jangan memalingkan wajah darinya.
- Kontak mata sangat bermanfaat untuk meningkatkan bonding, terutama ketika disertai dengan sentuhan dan suara.
- Ketika bayi melihat sebuah objek, tunjuk objek tersebut dan sebutkan namanya. Cara ini bisa meningkatkan kecerdasan bahasanya.
- Wajah manusia adalah stimulus yang sangat kuat, dan terkadang bayi butuh istirahat dari banyaknya informasi yang sudah ia terima. Jadi ketika ia memalingkan wajah dari Anda, jangan sedih ya, Ma. Mungkin itu hanya cara bayi mengatakan, Aku sudah menerima cukup informasi untuk saat ini. Aku butuh waktu untuk memproses semua info yang telah kuterima.
Yuk, mulai semakin sering menatap mata si Kecil!
0 Response to "Kontak Mata dengan Bayi Bisa Bikin Pintar, Ma!"
Post a Comment