7 Hal yang Menjadi Perhatian Orangtua di Korea Selatan

loading...

7 Hal Menjadi Perhatian Orangtua Korea Selatan
news.donga.com

Sebagaimana yang kita ketahui, era Milenial sekarang ini membuka kesempatan bagi setiap negara untuk menunjukkan eksistensinya di kancah internasional. Hal tersebut berhasil dilakukan oleh Korea Selatan yang semakin maju dari tahun ke tahun.

Tentu, peran orangtua tidak dapat disangkal lagi sebagai salah satu faktor penting yang memengaruhi kemajuan dari sebuah negara, termasuk Korea Selatan.

Itu kenapa, dilansir dari laman cupofjo.com, kami menyediakan 7 hal yang menjadi perhatian orangtua di Korea Selatan.

Hal ini dikemukakan oleh seorang Mama bernama Elise Hu-Stiles berdasarkan pengalamannya menjadi orangtua di kota Seoul di Korea Selatan.

1. Kebersihan dirumah merupakan hal penting

1. Kebersihan dirumah merupakan hal penting
sbs.co.kr

Sebuah ungkapan umum berbunyi, Pendidikan berawal dari rumah setiap keluarga. Hal inilah yang mungkin menjadi landasan kenapa para orangtua di Korea Selatan sangat memerhatikan kondisi rumah yang ditujukan untuk menunjang proses tumbuh kembang Si Kecil.

Secara khusus, para orangtua di Korea Selatan disebut sangat fokus pada kondisi kebersihan di rumah.

Hal ini dibuktikan dari bagaimana para orangtua di Korea Selatan mengharuskan anak-anaknya untuk melepas sepatu dan sandal dari luar ketika masuk ke dalam rumah.

Mereka didorong untuk menggunakan sandal khusus untuk di dalam rumah. Hal ini ditujukan agar anak-anak di Korea Selatan dapat terbiasa menjaga kebersihan di rumah. Selain itu, mereka juga diberi akses untuk beraktivitas di atas lantai yang bersih.

2. Pendidikan wajib diperjuangkan

2. Pendidikan wajib diperjuangkan
Pixabay/jutheanh

Sebagai orangtua, kita tentu sangat memahami bahwa pendidikan merupakan hal yang wajib diperhatikan. Namun, berbicara mengenai kehidupan di Korea Selatan, para orangtua diketahui sangat menganggap pendidikan sebagai sarana yang harus diperjuangkan dengan serius.

Hal ini tercermin dari bagaimana para orangtua di Korea Selatan cenderung mengawasi perkembangan anak-anak mereka secara ketat.

Tidak sedikit orangtua di Korea Selatan yang bahkan menggunakan alat pendeteksi khusus melalui aplikasi yang berguna untuk itu.

Sebagai tambahan, para orangtua tidak merasa aneh apabila anak-anak mereka melakukan aktivitas belajar tanpa memerhatikan waktu.

Sebagai contoh, Si Anak mengerjakan PR atau pekerjaan rumah hingga tengah malam. Hal ini dinilai sebagai hal positif karena kerajinannya.

Baca Juga: 7 Selebriti Korea yang Dinilai Sebagai Suami Idaman

3. Kerja keras para orangtua mencari nafkah

3. Kerja keras para orangtua mencari nafkah
dramabeans.com

Di atas segalanya, setiap orangtua tentu memiliki dorongan untuk menyediakan segala kebutuhan yang diperlukan oleh anak tercintanya. Bahkan, naluri orangtua membuat Mama dan Papa akhirnya mengutamakan keperluan anak-anak di atas segalanya.

Itu kenapa, dukungan secara financial sangat dibutuhkan di mana para orangtua di Korea Selatan cenderung bekerja keras untuk hal tersebut. Setiap hari kerja, para orangtua di Korea Selatan dapat bekerja dari jam 9 pagi hingga 5 sore.

Namun, rentang waktu kerja tersebut tidak berarti bahwa para orangtua yang bekerja akan sampai di rumah tepat pada pukul 5 sore. Sebagian besar biasanya baru bisa berkumpul bersama keluarga saat sudah mendekati waktu tidur.

Hal ini bisa dikatakan tidak jauh berbeda dengan keadaan ruang kerja di Indonesia, bukan?

Baca Juga: Begini Caranya agar Working Mama Bisa Memiliki Keluarga Bahagia

4. Jalan-jalan bersama anak di hari weekend

4. Jalan-jalan bersama anak hari weekend
dramafever.com

Seperti yang telah dijelaskan, hari kerja atau weekdays merupakan waktu d mana para orangtua di Korea Selatan fokus pada bidang pekerjaannya. Sebagai balasan, para orangtua di Korea Selatan mengutamakan waktu bersama keluarga di hari weekend dan libur.

Mereka biasanya mengajak anak-anak untuk mengunjungi banyak tempat-tempat rekreasi umum yang serunya, banyak tersedia di setiap sudut kota di Korea Selatan.

Benar sekali! Tidak hanya mal, para orangtua bisa menikmati hari di taman umum untuk berpiknik.

Tidak sedikit para orangtua yang juga suka mengajak anak-anak mereka untuk merasakan pengalaman alam, seperti memancing, naik gunung dan aktivitas seru lainnya. Pasalnya, negara Korea Selatan yang sudah maju memang lengkap dengan fasilitas terkait.

Seru, ya!

Baca Juga: Yuk, Bangun 7 Kebiasaan Bersama Ini untuk Membina Keluarga Bahagia!

5. Serunya memerhatikan penampilan fisik anak

5. Seru memerhatikan penampilan fisik anak
Pixabay/stocksnap

Apabila kita melihat tontonan di berbagai drama Korea Selatan atau musik-musik yang dipersembahkan dengan sebutan Kpop, kita tentu melihat bahwa orang-orang di Korea Selatan pada umumnya memiliki penampilan yang menarik dan fashionable.

Hal tersebut ternyata disebabkan karena keadaan lingkungan yang memang menilai penampilan fisik sebagai salah satu hal yang penting. Alhasil, para orangtua di Korea Selatan di era millennial sekarang ini turut memerhatikan penampilan fisik anak.

Hal tersebut biasanya dicerminkan dari bagaimana para orangtua di Korea Selatan ikut fokus mendadani anak mereka dengan penampilan yang keren melalui berbagai fashion item yang tidak lupa mereka belikan sebagai salah satu prioritas.

6. Mengenal dan menghormati anggota keluarga lain

6. Mengenal menghormati anggota keluarga lain
diversitybestpractices.com

Dalam kultur Korea Selatan, keluarga merupakan hal yang patut untuk diutamakan sebagaimana yang juga diterapkan di negara Indonesia kita tercinta. Hal tersebut tercermin dari bagaimana anak-anak di Korea Selatan diperkenalkan dengan anggota keluarga lainnya.

Dengan berbagai aktivitas keluarga besar, anak didorong untuk membangun hubungan baik dengan sepupu, Tante, Om, Opa, Oma dan anggota keluarga lainnya. Tidak hanya berhenti di situ, mereka dibangun untuk terbiasa bersikap menghormati masing-masing anggota.

Secara khusus, para anak-anak wajib untuk menghormati anggota keluarga yang lebih tua. Bersamaan dengan itu, mereka juga dididik untuk memiliki sikap penuh empati untuk membantu satu sama lain. Wah, patut dicontoh nih, Ma!

7. Pola makan yang harus dijaga

7. Pola makan harus dijaga
Pixabay/skeeze
Mama juga bisa membuat masakan ala restoran di rumah untuk Papa dan anak-anak!

Dalam kehidupan keluarga, kita tentu mengharapkan setiap anggota keluarga memiliki kondisi kesehatan yang baik. Hal ini juga turut diperhatikan oleh para orangtua di Korea Selatan, di mana mereka cenderung memeharikan pola makan yang dianggap harus dijaga.

Secara umum, para orangtua di Korea Selatan selalu mengutamakan makanan homemade yang terdiri dari menu makanan tradisional yang bernutrisi.

Kemudian, mereka menyempurnakannya dengan memastikan bahwa anak-anak akan menyantapnya sesuai jadwal makan.

Apabila para orangtua bekerja atau tidak ada di rumah, mereka biasanya sudah menyiapkan makanan terlebih dahulu untuk anak dapat menyantapnya.

Hal ini ditujukan untuk memastikan bahwa anak-anak mengikuti jadwal makan secara disiplin.

Sebagai tambahan, pola makan juga diperhatikan secara khusus untuk para Mama yang hamil dan menyusui, di mana secara tradisi, mereka diharuskan untuk menyantap makanan khusus yaitu, miyeokguk, seaweek soup yang dipercayai mengatas postpartum.

Nah, Mama telah mengetahui hal-hal apa saja yang diperhatikan oleh para orangtua di Korea Selatan sehingga berhasil menghasilkan generasi bangsa yang bermanfaat. Yuk, kita pilah dan terapkan yang cocok untuk kehidupan keluarga Mama.

loading...

Related Posts

0 Response to "7 Hal yang Menjadi Perhatian Orangtua di Korea Selatan"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel