17 Bahaya Alkohol Saat Hamil









Kebanyakan ibu hamil yang sebelum kehamilan sudah kecanduan alkohol
tidak mengetahui bahaya alkohol ini jika dikonsumsi saat hamil. Yang namanya
kecanduan tentu saja membuat orang sulit untuk berhenti melakukannya, hal itulah
yang menyebabkan mengapa ibu hamil yang sudah kecanduan alkohol sulit
menghentikan larangan ibu hamil tersebut.


bahaya alkohol saat hamil

Alkohol memiliki dampak yang buruk akan kesehatan bayi dan juga ibu hamil itu
sendiri. Selama ini pakar kesehatan belum bisa menentukan secara jelas berapa
banyak batas maksimal alkohol yang boleh dikonsumsi oleh ibu hamil. Jika ada
seorang ibu hamil yang kecanduan alkohol dan menanyakan berapa batas aman dalam
mengkonsumsi alkohol, banyak para ahli medis mengatakan tidak tahu. Oleh sebab
itulah cara aman untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dari alkohol
adalah dengan tidak meminum alkohol tersebut. Sebenarnya
mengapa mengkonsumsi alkohol selama kehamilan tersebut berbahaya? Berikut
ini adalah penjelasannya.




Kandungan Berbahaya di Dalam
Alkohol


Membicarakan dampak buruk alkohol tentu tidak terlepas dari kandungan
berbahaya di dalam alkohol itu sendiri. Sebelum kita tahu apa saja dampak buruk
alkohol selama kehamilan ada baiknya kita tahu apa saja kandungan berbahaya di
dalam alkohol. Berikut ini berbagai macam kandungan berbahaya yang ada di
dalam alkohol di minuman oplosan yang harus anda ketahui :


1. Etanol


Etanol disebut juga dengan etil alkohol, alkohol yang murni, alkohol absolute
dan alkohol saja. Jenis zat ini berupa cairan yang mudah menguap, mudah untuk
terbakar, tidak memiliki warna dan jenis zat alkohol yang paling mudah ditemui
sehari-hari. Etanol bisa didapatkan dari gula yang difermentasikan, efek
memabukkan etanol sudah diketahui sejak dahulu kala.


Saat ini di jaman modern etanol digunakan untuk industri dalam pengilangan
minyak bumi .Zat yang seharusnya digunakan di dalam industri bukankah sebaiknya
jangan dikonsumsi dan dimasukkan di dalam tubuh.


2. Metanol


Metanol merupakan zat berbahaya yang ditemukan dalam minuman beralkohol.
Metanol sebenarnya bukanlah jenis alkohol yang tepat untuk dikonsumsi. Metanol
merupakan jenis alkohol yang biasa digunakan untuk bahan bakar dan juga sebagai
pelarut. Metanol merupakan zat beracun bagi tubuh manusia oleh sebab itu metanol
dilarang masuk ke dalam tubuh manusia.


Banyak orang yang tidak mengetahui kandungan apa saja yang ada di dalam
alkohol terutama alkohol dalam minuman oplosan sehingga bisa membahayakan bagi
peminumnya.



Jenis Minuman Beralkohol


Berikut ini ada berbagai macam jenis minuman beralkohol yang harus masyarakat
ketahui. Pengetahuan masyarakat yang luas bisa bermanfaat untuk menjauhkannya
daripada mengkonsumsi minuman tersebut.



  • Bir

Bir merupakan minuman yang tidak asing lagi di masyarakat, bahkan media
televisi pun tidak ragu untuk mengiklankan produk minuman bir kepada masyarakat.
Padahal selama ini peredaran alkohol dilarang oleh pemerintah. Bir merupakan
minuman memabukkan dengan kadar alkohol sebanyak 2 sampai dengan 8 persen.



  • Dry Wine

Berbagai jenis minuman wine banyak dijual di restoran. Wine ini banyak
diminati oleh orang luar negeri terutama turis asing yang berkunjung ke
Indonesia. Wine merupakan minuman beralkohol yang didapatkan dari fermentasi
anggur. Kadar alkoholnya sebanyak 8 sampai dengan 14 persen.



  • Vermouth

Minuman alkohol ini memiliki kadar alkohol sebanyak 20 sampai dengan 21
persen.



  • Cocktail Wine

Rasa cocktail wine rasa buah dan menyegarkan. Kadar alkohol cukup tinggi
yaitu 20 sampai dengan 21 persen.



  • Cordial

Minuman beralkohol ini memiliki kadar alkohol yang lumayan tinggi, jadi
meminum satu sloki saja bisa berakibat memabukkan terutama kepada orang yang
belum pernah meminum alkohol. Kadar alkohol dalam minuman ini sebanyak 25 sampai
dengan 40 persen.



  • Spirits

Minuman ini adalah minuman beralkohol dengan kadar alkohol paling tinggi.
Semakin tinggi kadar alkohol di dalam minuman maka semakin cepat pula minuman
tersebut akan memabukkan peminumnya. Kadar alkohol dalam minuman ini adalah 40
sampai dengan 50 persen.


Pendapat pro dan kontra semakin membingungkan wanita terutama wanita yang
sedang hamil dan kecanduan alkohol. Berikut ini berbagai macam bahaya alkohol
saat hamil, berdasarkan medis bukan mitos :


1. Bayi Mengalami Kecanduan


Mengkonsumsi alkohol akan sangat berbahaya bagi kehidupan bayi yang ada di
dalam kandungan, ketika dilahirkan kelak bayi tersebut akan mengalami kecanduan
alkohol. Penyebabnya simpel saja, ketika mengkonsumsi alkohol bayi yang ada di
dalam kandungan juga akan meminumnya serta makanan apa yang anda makan bayi di
dalam kandungan juga akan memakannya.


Jika anda kecanduan alkohol, bayi anda pun ketika dilahirkan juga akan
mengalami kecanduan. Ketika bayi anda belum meminum alkohol, bayi tersebut akan
menangis meminta alkohol dan tidak akan diam sampai dia bisa minum alkohol.


2. Menyakiti Bayi


Alkohol yang anda minum bisa secara tidak langsung menyakiti bayi anda di
dalam kandungan. Hal itu dikarenakan saat meminum alkohol zat di dalam alkohol
itu bisa masuk ke dalam air ketuban dan terpapar dengan tubuh bayi secara
langsung. Organ bayi yang belum kuat untuk menerima zat keras dalam alkohol bisa
tersakiti.


3. Merusak Organ Bayi


Organ bayi masih dalam perkembangan dan masih rentan terhadap zat kimia dan
zat berbahaya yang masuk ke dalam tubuh. Kandungan di dalam alkohol sangat
berbahaya bagi organ bayi karena mengkonsumsi alkohol secara berkesinambungan
bisa merusak organ bayi sedikit demi sedikit.


4. Mengganggu Perkembangan Organ


Bayi yang ada di dalam rahim seorang ibu pecandu alkohol bisa memiliki organ
yang tidak berkembang dengan sempurna. Penyebabnya adalah zat berbahaya di dalam
alkohol bisa mengganggu perkembangan janin, sehingga organ bayi tidak bisa
menjalankan sebagaimana fungsinya.


5. Keguguran


Ibu yang sedang hamil muda dan mengkonsumsi alkohol bisa menyebabkan ibu
hamil tersebut mengalami keguguran. Penyebabnya adalah kandungan di dalam
alkohol bisa menyebabkan efek panas di dalam perut ibu hamil.


Janin di dalam rahim tidak bisa bertahan dengan suhu perut yang panas
sehingga janin yang melekat di dalam dinding rahim memilih melepaskan diri dari
dinding rahim dan menyebabkan ibu mengalami keguguran.


6. Cacat Bawaan


Bahaya alkohol saat hamil yang dikonsumsi oleh ibu, bisa menyebabkan bayi
yang ada di dalam kandungan mengalami cacat bawaan, sehingga sampai besar bayi
tersebut akan mengalami kecacatan. Entah itu cacat fisik maupun cacat secara
mental.


7. Gangguan Syaraf Otak


Ibu hamil yang mengkonsumsi alkohol selama kehamilannya bisa membuat
perkembangan syaraf otak janin tersebut terganggu. Alkohol juga bisa membuat
syaraf otak bayi menjadi terganggu. Jika syaraf otak bayi terganggu tentu saja
akan berpengaruh pada pola pikir bayi dan juga kemampuan konsentrasi pada bayi
tersebut.


Syaraf otak merupakan syaraf pusat, jika syaraf pusatnya terganggu tentu saja
membuat syaraf-syaraf yang berpusat pada syaraf otak juga menjadi terganggu.


8. Fetal Alcohol Spectrum Disorders


Efek nyata dari bahaya alkohol adalah membuat bayi yang anda lahirkan akan
mengalami FASDS / fetal alcohol spectrum disorders. Bayi yang terkena penyakit
tersebut akan terbawa sampai dia berusia anak-anak bahkan sampai dewasa. Anak
yang terkena penyakit tersebut akan mengalami hal-hal di bawah ini :



  • Ukuran kepala yang kecil  Karena syaraf otak
    terganggu membuat perkembangan otak dan juga kerangka kepala menjadi terganggu
    sehingga sulit untuk berkembang. Akibatnya ukuran kepala bayi anda lebih kecil
    dibandingkan dengan badannya.
  • Wajah tidak normal Bayi akan dilahirkan dengan wajah yang
    tidak normal misalnya saja mata yang tidak simetris, bibir yang sumbing,
    belahan bibir yang tidak seimbang atau miring dan masih banyak lagi lainnya.

9. Lambat Berbicara


Efek alkohol akan terbawa sampai jangka panjang. Tidak heran jika bayi yang
dilahirkan dari rahim seorang ibu pecandu alkohol bisa membuat bayi tersebut
lambat berbicara. Penyebabnya adalah ketika di dalam rahim kandungan alkohol
merusak atau mengganggu perkembangan syaraf wicaranya, sehingga bayi tersebut
akan lambat dalam berbicara.


10. Gangguan Perilaku


Secara tidak langsung bahaya alkohol saat hamil yang dikonsumsi oleh ibu
pecadu alkohol bisa menyebabkan bayi mengalami gangguan perilaku. Gangguan
perilaku yang dialami oleh sang anak nantinya akan menyusahkan dan merepotkan
ibu itu sendiri. Efek nyata terhadap gangguan perilaku bayi adalah ketika sudah
tumbuh menjadi anak-anak, anak tersebut akan memiliki perilaku yang
temperamental dan juga hiperaktif.


Efek panas dari alkohol membuat hati anak menjadi panas pula. Tidak hanya
pada anak-anak saja, anda juga bisa melihat watak orang yang kecanduan alkohol.
Hatinya mudah panas sehingga dia akan bersikap ringan tangan, mudah emosidan
juga suka mencari keributan. Tentu sebagai ibu anda tidak mau memiliki anak yang
memiliki gangguan perilaku bukan? Oleh sebab itulah hindarilah alkohol sedini
mungkin.


11. Kekurangan Berat Badan


Alkohol yang dikonsumsi oleh ibu hamil bisa menyebabkan bayi yang ada di
dalam kandungan ibu hamil mengalami berat badan yang kurang. Zat di dalam
alkohol bisa mengikat berbagai macam gizi ibu hamil yang
dibutuhkan tubuh bayi, sehingga nutrisi tersebut tidak masuk dan tidak
terserap oleh badan bayi.


12. Tubuh yang Lemah


Bahaya alkohol saat hamil juga membuat sistem imun bayi lemah, akibatnya
adalah bayi tersebut akan mudah terkena penyakit. Jika sudah mudah terkena
penyakit, tubuh bayi pun akan lemah. Anda akan memiliki bayi yang sakit-sakitan
jika anda terus membiarkan diri anda mengkonsumsi alkohol setiap harinya.


13. IQ Rendah


Kecerdasan bayi juga akan rendah akibat kadar alkohol yang dikonsumsi oleh
ibu selama kehamilan. Alkohol yang diminum secara tidak langsung akan
berpengaruh terhadap perkembangan otak bayi.


14. Kemampuan Analisa Lemah


Semua hal yang berkaitan dengan otak bayi anda akan terasa lemah. Misalnya
saja jika bayi anda harus menganalisa sesuatu, bayi anda tidak akan bisa
melakukannya. Hal itu dikarenakan syaraf otaknya yang lemah dan juga
terganggu.


15. Sulit Tidur


Bayi yang dilahirkan dari rahim seorang ibu pecandu alkohol adalah bisa
menyebabkan bayi tersebut sulit tidur dan mengganggu pola tidur bayi yang sehat.
Bayi sepanjang hari akan terus menangis dan sulit untuk ditidurkan. Hal ini juga
bisa disebabkan oleh kecanduan alkohol yang juga dialami oleh bayi sehingga bayi
baru akan diam dan tidur jika dia sudah bisa mengkonsumsi alkohol.


16. Gangguan Panca Indera


Dampak nyata dari bahaya alkohol adalah bayi akan mengalami gangguan panca
indera karena syaraf di panca inderanya terganggu perkembangannya. Panca indera
yang terganggu akibat konsumsi alkohol adalah indera penglihatan dan juga indera
pendengarannya.


17. Gangguan Jantung


Alkohol yang dikonsumsi ibu hamil akan membuat jantung bayi mengalami
penyempitan pembuluh darah. Pembuluh darah di jantung yang terganggu bisa
menyebabkan bayi mengalami gangguan jantung dan penyakit jantung. Yang lebih
berbahaya lagi adalah bayi mengalami kebocoran jantung.


18. Gangguan Ginjal


Bayi yang sejak di dalam rahim telah diracuni dengan alkohol bisa membuat
bayi tersebut mengalami gangguan ginjal. Kandungan bahaya alkohol saat
hamil yang dikonsumsi, tidak bisa diuraikan oleh ginjal. Hal ini akan
memberatkan kinerja ginjal sehingga gangguan dan kerusakan ginjal tidak bisa
terelakkan lagi.


19. Perkembangan Tulang Terganggu


Bayi yang dicekoki alkohol selama di dalam kandungan bisa terkena gangguan
tulang. Tulang bayi tidak akan berkembang secara sempurna , sehingga bayi jika
sudah besar nanti tidak bisa menopang tubuhnya sendiri dikarenakan pertumbuhan
tulang yang terganggu. Selain tulang, pertumbuhan gigi janin pun akan
terganggu.


Di saat bayi normal seusianya sudah ditumbuhi dengan gigi. Bayi seorang
pecandu alkohol akan mengalami keterlambatan pertumbuhan gigi. Gigi yang tumbuh
pun merupakan gigi lunak yang mudah terlepas dari gusinya akibat pertumbuhan
tulang dan gigi yang terganggu karena alkohol.


Banyak terjadi perdebatan apakah ibu hamil boleh mengkonsumsi alkohol atau
tidak. Para ahli kesehatan dan juga ibu hamil memiliki opininya masing-masing.
Penyebabnya adalah belum diketahuinya batas aman dalam mengkonsumsi alkohol
menjadikan pendapat pro dan kontra tentang mengkonsumsi alkohol bergulir dengan
cepat. Banyak orang berpendapat bahwa selama alkohol yang dikonsumsi masih dalam
batas wajar hal itu tidak akan membahayakan sedangkan pihak yang lainnya
menentang pendapat tersebut.

0 Response to "17 Bahaya Alkohol Saat Hamil"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

loading...

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

loading...