Impetigo, Penyakit Kulit Menular Pada Anak
Pada beberapa kasus anak yang mengalami Impetigo yaitu ditandai dengan luka seperti melepuh. Meskipun tidak membahayakan akan tetapi komplikasi pada anak yang mengalami Impetigo mungkin terjadi. Inilah pentingnya peranan orang tua dalam melakukan pencegahan dan pengobatan (apabila anak sudah terserang Impetigo). Pada artikel kali ini akan dibahas mengenai jenis impetigo, ciri-ciri anak yang terserang impetigo, faktor yang menyebabkan anak terserang Impetigo, pencegahan yang bisa dilakukan dan tips pengobatan pada anak yang terserang Impetigo.
Jenis Impetigo
Impetigo merupakan penyakit yang sangat menular. Bahkan apabila mengenai luka atau barang yang dipegang.Impetigo dapat sembuh dengan sendirinya akan tetapi lebih baik segera melakukan pengobatan agar tidak terjadi penyebaran dan infeksi yang semakin buruk.
Impetigo memiliki beberapa jenis, berikut ini adalah jenis impetigo :
1. Impetigo Contagiosa
Jenis impetigo ini memiliki luka yang berwarna merah pada wajah dan seringkali nampak pada bagian mulut dan hidung. Pada jenis impetigo contagiosa luka akan cepat pecah, berair dan memiliki nanah bahkan pada kondisi kering akan mengalami kecoklatan. Impetigo Contagiosa tidak menimbulkan demam akan tetapi pembengkakan pada kelenjar getah bening. Impetigo mudah menular sehingga penyebaran infeksi ke bagian tubuh lebih mudah.
2. Bullous Impetigo
Jenis ini banyak menyerang anak di bawah 2 tahun. Mekipun impetigo sakit dan melepuh yang berisi cairan. Luka infeksi dapat menjadi koreng dan waktu untuk sembuh kembali lama ketimbang jenis impetigo lain. Bagian tubuh yang seringkali terserang bullous impetigo adalah badan, kaki dan lengan.
3. Ecthyma
Jenis impetigo yang dapat menyerang kulit dermis. Gejala anak yang mengalami impetigo jenis ini luka terasa sakit, memiliki cairan atau bernanah. Bekas luka akan sukar hilang meskipun sudah sembuh bahkan bisa hingga mengakibatkan pembengkakan kelenjar getah bening pada bagian tubuh yang terinfeksi.
Selain itu impetigo dapat mengakibatkan komplikasi meskipun jarang terjadi seperti Poststreptococcal glomerulonephritis (PSGN) yaitu radang ginjal yang berkembang akibat infeksi bakteri dan sering menyerang anak usia 6-10 tahun. Selanjutnya Cellulitis yang menyerang jaringan di bawah kulit dan akan menyebar ke getah bening dan masuk ke aliran darah. Adapula yang menyebabkan infeksi methicillin-resistant Staphylococcus aureus (MRSA) yang kebal akan antibiotik. Terakhir dapat menyebabkan komplikasi yang menyebabkan warna kulit menjadi gelap atau terang.
Ciri- Ciri Anak Terserang Impetigo
Impetigo bukan merupakan penyakit yang membahayakan yang beruhubungan dengan sistem fatal anak akan tetapi Impetigo akan mengganggu kesehatan anak lebih serius apabila dibiarkan. Impetigo merupakan infeksi kulit yang disebabkan oleh kuman Staphylocovvus Aures yang menyerang anak-anak semua usia. Sedangkan pada anak usia 2-5 tahun umumnya disebabkan karena streptococcoli.Jenis kuman tersebut sangat mudah menular.
Pada anak yang terserang Impetigo akan mengalami luka yang merah pada area wajah kemudian pada sekitar hidung dan mulut anak. Bahkan menjadi tanda umum yang dialami oleh anak yang mengalami Impetigo. Apabila luka anak semakin parah maka luka akan pecah dan mengeluarkan nanah beberapa hari sehingga akan membentuk kerak yang berwarna coklat kekuningan atau borok pada area kulit.
Anak yang terserang kuman penyebab Impetigo dapat disimpulkan memiliki ciri-ciri seperti berikut ini :
- Kulit anak memiliki warna merah disertai dengan bintik kecil pada bagian muka, kepala dan tangan.
- Pada bagian kulit yang sakit akan mengelepuh sehingga mengeluarkan cairan yang memiliki warna kuning madu dan semakin luas.
- Anak yang terjangkit impetigo akan mengalami gatal di area warna merah di kulit.
- Apabila sakit maka akan menjalar pada bagian tubuh ke bagian lainnya sehingga cairan akan melepuh.
- Akan terjadi pembengkakan kelenjar getah bening yang terinfeksi pada daerah sekitarnya.
Faktor yang menyebabkan Impetigo
Impetigo merupakan penyakit yang disebabkan karena terjadinya infeksi bakteri. Meskipun demikian penyakit impetigo pada anak dapat terjadi karena adanya kontak dengan penderita. Penyakit ini sangat menular bahkan pada barang atau benda penderita impetigo sebelumnya.
Berikut ini adalah beberapa faktor yang menyebabkan penyebaran impetigo :
- Ketika anak anda berinteraksi dengan kawan yang mengidap impetigo hingga memungkinkan terjadinya sentuhan langsung dengan luka impetigo dan menyebar.
- Pada cuaca panas dan lembab infeksi impetigo lebih mudah menyerang anak-anak.
- Pada kulit yang terkena luka sehingga memudahkan terjadinya infeksi bakteri penyebab impetigo masuk ke dalam kulit yang luka.
- Anak yang menderita diabete dikarenakan lebih mudah terserang ecthyma yang lebih serius dari jenis impetigo.
Pencegahan Impetigo pada anak
Penyebaran impetigo dapat dilakukan pencegahan dengan cara menjaga kebersihan tubuh, diantaranya adalah :
- Mencuci tangan dan kaki dengan menggunakan sabu.
- Apabila sudah bersentuhan dengan anak menderita impetigo segera untuk membersihkan tangan dengan menggunakan sabun.
- Memotong kuku anak anda dengan rutin untuk menghindari infeki kuman impetigo.
- Usahakan untuk tidak menyentuh hidung dan mulut ketika tangan anak anda kotor.
- Pada penderita impetigo barang-barang yang digunakan harus dipisahkan, cuci dengan menggunakan sabun dan air panas.
Pengobatan Impetigo pada anak
Untuk mendeteksi penyakit impetigo pada anak dokter akan melihat luka, tidak perlu melakukan tes laboratorium. Apabila anak menderita impetigo akan diberikan antibiotik untuk mengatasi penyebaran penyakit ini. Selain itu krim dan salep seringkali diberikan pada anak yang mengalami impetigo.
Pada luka yang tidak kunjung sembuh maka akan diambil sampel cairan pada luka untuk mengetahui jenis antibiotik yang sesuai dengan jenis impetigo tersebut. Walaupun pada dasarnya impetigo akan sembuh dengan sendirinya akan tetapi apabila tidak sembuh dan dibiarkan maka akan menyebabkan komplikasi yang lebih serius.
Dengan demikian impetigo adalah penyakit kulit yang disebabkan karena kuman, mudah sekali menyebar bahkan sangat sering menyerang usia anak-anak. Penyakit ini tidak berbahaya akan tetapi apabila sukar sembuh dan terjadi komplikasi akan membahayakan. Penyakit jenis ini sangat mudah dicegah dengan membersihkan diri dari bakteri dan selalu membersihkan diri ketika kontak langsung dengan yang menderita impetigo. Impetigo dapat disembuhkan dengan menggunakan antibiotik sesuai dengan anjuran dokter, obat yang diberikan berupa krim atau salep. Apabila sukar sembuh maka akan dilakukan test laboratorium untuk mengetahui jenis antibiotik yang sesuai dengan bakteri yang menyebabkan impetigo pada anak.
0 Response to "Impetigo, Penyakit Kulit Menular Pada Anak"
Post a Comment