Apakah Normal Kalau Bayi Sendawa Terus-terusan




Bayi bersendawa adalah hal yang umum, terutama setelah ia minum susu. Justru, bayi sebenarnya harus dibantu jika ia tak kunjung bersendawa agar perutnya tak kembung akibat kebanyakan gas. Namun, apa jadinya jika si kecil bersendawa terlalu sering? Apakah bayi sendawa terlalu sering itu normal?


Mengapa penting membuat bayi sendawa?


Sama seperti orang dewasa, bayi akan bersendawa sesaat setelah ia selesai mengisi perutnya. Selama ia menyusu, entah itu ASI (bayi 0-6 bulan) atau minum susu formula (bayi lebih dari 6 bulan), sejumlah udara ikut masuk ke dalam perut. Bahkan saat tidak makan pun, dilansir dari WebMD, biasanya udara bisa masuk ke dalam perut bayi hingga 13-21 kali per hari dari menangis, ketika ia menggigit-gigit mainannya, hingga tertawa. Perut yang kemasukan banyak gas dapat membuat si kecil kembung dan merasa tidak nyaman.


Selain itu, ketika makanan atau ASI yang ia konsumsi sedang dicerna di dalam tubuh, bakteri baik yang ada di dalam pencernaan dapat menghasilkan sejumlah gas, sehingga membuat kadar gas di dalam perutnya semakin banyak.


Jadi memang hal yang harus Anda lakukan adalah membuat bayi sendawa dan mengeluarkan udara yang berlebihan dari perutnya untuk membuat ia nyaman kembali. Singkatnya, bayi sendawa cukup sering itu wajar saja. Malah Anda yang harus membuatnya bersendawa setiap kali ia selesai menyusu.


Kapan bayi harus bersendawa?


Menurut American Academy of Pediatrics Anda perlu membuat bayi sendawa bahkan ketika mereka tidak menangis atau merengek akibat perut bayi kembung. Jika bayi sedang diberikan ASI, maka Anda harus membuat si kecil bersendawa setiap ia pindah menyusu pada payudara satunya. Sementara, jika si kecil minum susu dengan botol, Anda harus bikin ia bersendawa setiap ia selesai minum sebanyak 60-90 ml susu.


bayi jatuh dari tempat tidur


Untuk membuat bayi sendawa, Anda dapat melakukannya sambil menggendong bayi dan taruh kepala serta badannya di dada Anda, biarkan dagu bayi menempel pada bahu Anda. kemudian, pegang bagian belakang kepala dan bahunya dengan satu tangan. Sementara tangan yang lain menggosok dan menepuk bagian punggung bayi dengan perlahan serta lembut.


Lalu, kapan Anda harus cemas?


Bila bayi tidak dapat bersendawa atau jarang Anda buat bersendawa, maka jumlah udara yang ada di dalam perut bayi semakin banyak. Hal ini yang kemudian membuat bayi semakin rewel dan dapat mengganggu kesehatannya. Anda sebaiknya segera membawa bayi Anda ke dokter bila ia mengalami:



  • Tidak bisa buang air besar, atau BAB berdarah

  • Muntah terus menerus

  • Sangat amat rewel dan tak bisa didiamkan

  • Mengalami demam berhari-hari hingga mencapai 38 derajat celcius


Dokter dapat menentukan apa yang menyebabkan si kecil tidak kunjung bersendawa dan memberikan penanganan yang tepat.


0 Response to "Apakah Normal Kalau Bayi Sendawa Terus-terusan"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

loading...

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

loading...