7 Cara Menambah Berat Badan Anak




Khawatir karena si kecil terlihat lebih kurus dibandingkan anak-anak seusianya? Sebenarnya jika dokter menyatakan anak Anda sehat, Anda tak perlu mengkhawatirkan berat badannya. Namun jika berat anak memang di bawah rata-rata, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk membuat di kecil lebih berisi.


1. Makanan berkalori tinggi


Anak-anak usia 2 3 tahun umumnya membutuhkan kurang lebih 1,000 kkal per hari, dan anak berusia 4 8 tahun membutuhkan 1,200 1,400 kkal tiap hari. Rata-rata manusia membutuhkan tambahan 3,500 kkal untuk menaikkan 5 ons dari berat tubuhnya. Dengan menambahkan asupan kalori sebesar 500 kkal pada total kebutuhan kalori si kecil setiap harinya, ini akan membantu anak Anda mendapatkan tambahan 5 ons per minggu, proporsional untuk anak dengan berat badan kurang.


2. Tambah asupan lemak


Menambah asupan lemak pada menu makan si kecil adalah cara cepat dan mudah untuk meningkatkan kalori, karena 1 gram lemak mengandung lebih banyak kalori daripada sumber gizi lainnya. Minyak zaitun dan kanola, mentega, dan mayonnaise trans-fat bisa digunakan sebagai bahan memasak makanan si kecil, dan tambahan 1 sdm dari salah satu bahan tersebut akan meningkatkan jumlah kalori hingga 45 120 kkal. Anda juga dapat memberikan saus krim atau keju leleh pada nasi, pasta, atau sayur-sayuran sebagai cara alternatif menambah kalori pada menu makanan anak Anda.


Saat Anda sedang memasak, ganti bahan-bahan rendah lemak dengan bahan-bahan berkadar lemak tinggi. Contohnya, saat membuat sereal oatmeal, gunakan susu segar daripada mencampurnya hanya dengan air.


3. Tambah asupan karbohidrat


Karbohidrat termasuk sumber gizi yang kaya akan kalori, 4 kkal/gram, walaupun tidak sebanyak dalam kandungan lemak. Anda dapat memberikan camilan tinggi karbohidrat untuk anak Anda, seperti kismis, buah-buahan kering, dan granola. 250 gram dari salah satu bahan tersebut mengandung setidaknya 240 kkal, cocok juga untuk ditambahkan sebagai isian pudding, yogurt, atau sereal.


Anda juga dapat menambah asupan karbohidrat harian si kecil dengan menambahkan madu atau sari buah pada buah-buahan segar atau sereal oatmeal.


4. Kalori dari minuman


Jika si kecil tidak doyan makan, Anda bisa membantunya untuk menambah berat badan dengan asupan kalori yang terkandung dalam beberapa minuman. Jus buah segar, susu segar, yogurt, dan smoothies yang mengandung yoghurt biasanya memiliki lebih dari 100 kkal per porsinya (8 ons/250 ml). Minuman-minuman ini juga kaya akan vitamin dan mineral, karena produk minuman olahan susu mengandung protein hingga 8 gram per porsinya. Anda dapat membeli susu formula khusus tumbuh kembang anak rasa cokelat atau vanilla yang tersedia di supermarket atau apotek.


5. Makan teratur


JANGAN melewatkan waktu makan: melewatkan waktu makan akan menghilangkan kesempatan si kecil untuk mendapat asupan kalori yang cukup untuk beraktivitas seharian. Biasakan makan 3 kali sehari dengan 2 kali makan selingan di antara jam makan yang normal.


6. Porsi lebih besar


Hidangkan dua porsi roti lapis sekaligus, dibanding hanya memberi satu tangkup saja. Sediakan susu dalam gelas yang lebih besar, atau mangkuk besar untuk sereal, dan buah-buahan yang berukuran lebih besar.


7. Hidangkan selai kacang, kacang-kacangan, alpukat, dan minyak zaitun


Makanan tersebut kaya akan lemak sehat dan bisa dijadikan tambahan asupan pada menu makanan untuk anak Anda yang gemar berolahraga. Nutrisi yang terkandung dalam makanan ini akan membantu pemulihan peradangan yang mungkin disebabkan oleh cedera saat si kecil berolahraga. Makanan yang kaya akan lemak sehat mengandung kadar kalori yang tinggi pula. Tambahkan irisan kacang almond pada sereal sarapan atau salad. Buatkan roti lapis yang ditambahkan dengan selai kacang, atau hidangkan saus guacamole dri alpukat sebagai teman camilan kentang goreng si kecil (tanpa lemak jenuh)






0 Response to "7 Cara Menambah Berat Badan Anak"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

loading...

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

loading...