Gejala Endometriosis Penyebab dan Perawatan Secara Alami









gejala endometriosis


Endometriosis adalah salah satu kondisi khusus yang banyak dialami oleh
wanita. Banyak wanita yang merasa takut untuk menjalani perawatan endometriosis
karena dikhawatirkan akan kehilangan kesempatan untuk memiliki keturunan.


Endometriosis merupakan perkembangan jaringan yang terjadi pada bagian garis
rahim dan rahim. Namun endometriosis juga bisa terjadi pada beberapa organ
disekitar rahim yaitu pada bagian ovarium, jaringan pada luar rahim, bagian luar
rahim dan saluran telur ke rahim.


Bahkan jika gejala endometriosis ini sudah parah maka endometriosis bisa
menyebar hingga ke seviks, kandung kemih, rektum dan vulva. Penyakit ini bisa
menyebabkan rasa nyeri yang sangat parah pada setiap siklus menstruasi. Selain
itu biasanya penderita endometriosis juga mengalami gangguan kesuburan. (Baca
juga : penyebab kemandulan pada wanita)


Pada umumnya wanita yang sedang mengalami siklus menstruasi akan mengalami
nyeri pada bagian perut bawah dan panggul. Namun penderita endometriosis selalu
mengalami nyeri yang sangat parah hingga membuat mereka tidak bisa melakukan
berbagai aktifitas dengan normal.


Berikut ini adalah beberapa gejala endometriosis:



  1. Rasa sakit dan nyeri sebelum periode menstruasi. Kondisi ini terjadi
    sebelum menstruasi yang disertai dengan rasa kram pada kaki dan perut bawah.
    Kondisi nyeri akan lebih parah pada saat siklus menstruasi sudah datang.
  2. Rasa sakit saat berhubungan seksual. Rasa sakit bisa terjadi saat atau
    setelah berhubungan seksual.
  3. Rasa sakit yang sangat parah saat buang air besar atau air kecil selama
    periode menstruasi.
  4. Pendarahan yang terjadi diluar siklus atau menjelang siklus menstruasi.
  5. Gangguan kesuburan. Penderita endometriosis memang mengalami menstruasi
    seperti biasa tapi merasa kesulitan untuk mendapatkan keturunan.
  6. Rasa lelah yang berlebihan selama menstruasi.
  7. Mual, kembung, sembelit dan diare selama menstruasi.

Penyebab


Endometriosis bisa terjadi pada semua wanita dengan penyebab yang sulit untuk
ditemukan. Seringkali penderita tidak menyadari bahwa ia mengalami gejala
endometriosis. Beberapa kondisi tertentu menyebabkan beberapa wanita lebih
rentan terhadap endometriosis. Berikut ini adalah beberapa penyebab
endometriosis:



  • Darah mentruasi yang seharusnya keluar selama periode mentruasi terkadang
    tidak sepenuhnya keluar dari tubuh. Darah menstruasi yang mengalir dan
    mengandung sel endometrium mengalir ke bagian saluran tuba falopi dan tidak
    keluar dari tubuh. sel endometrium yang tidak mengalir keluar maka bisa
    menyebabkan penebalan endometrium pada organ panggul.
  • Ketika sel embrio berkembang ke bagian endometrium dan mengisi rongga
    perut maka bisa menyebabkan endometrium menjadi lebih tebal.
  • Wanita yang pernah mengalami operasi bedah seperti operasi caesar bisa
    memiliki endometrium karena sel endometrium terus menempel pada lapisan
    sayatan.
  • Sel endometrium yang terbawa ke bagian tubuh lain lewat saluran pembuluh
    darah.
  • Sistem kekebalan tubuh yang terlalu lemah sehingga tubuh tidak bisa
    menghancurkan sel endometrium yang tumbuh di bagian luar rahim.

Faktor Resiko


Biasanya penyakit endometriosis memang membutuhkan waktu untuk berkembang,
bahkan beberapa penderita membutuhkan waktu hingga selama bertahun-tahun.
Beberapa wanita juga bisa mengenali endometriosis menjelang waktu menopause.


Berikut ini adalah beberapa resiko tinggi terkena endometriosis.



  • Wanita yang melewati proses persalinan, baik secara normal maupun operasi
    caesar
  • Wanita yang memiliki riwayat keluarga yang menderita endometriosis
  • Penyakit tertentu yang menyebabkan darah menstruasi tidak bisa keluar dari
    tubu
  • Wanita yang pernah mengalami infeksi panggul
  • Wanita yang pernah mengalami kelainan organ rahim
  • Wanita yang tidak memiliki anak
  • Wanita yang mengalami periode mentruasi lebih dari 7 hari
  • Wanita yang memiliki siklus menstruasi kurang dari 27 hari

Bahaya


Endometriosis adalah sebuah kondisi yang tidak bisa dibiarkan secara terus
menerus. Wanita yang mengetahui mengidap endometriosis maka harus melakukan
perawatan yang tepat sehingga bisa sembuh. Berikut ini adalah beberapa gangguan
atau bahaya yang terjadi karena endometriosis:


a. Gangguan Kesuburan


Wanita yang mengalami endometriosis biasanya mengalami gangguan kesuburan,
bahkan kondisi ini telah menyebabkan wanita merasa depresi dan sulit untuk hidup
dalam lingkungan sosial. Wanita yang menderita endometriosis dan berhasil hamil
harus menjalani perawatan yang lebih ketat karena biasanya rentan terhadap
komplikasi. (Baca juga : aktivitas berbahaya untuk ibu hamil)


Namun kehamilan hanya bisa terjadi jika ada sel telur yang keluar dari
ovarium dan melakukan perjalanan panjang melewati tuba falopi. Setelah itu sel
telur akan bertemu dengan sel sperma dan akan menempel ke dinding rahim dan
tumbuh menjadi janin. Endometriosis bisa menghalangi perjalanan sel telur dari
tuba falopi menuju dinding rahim. Tapi pada dasarnya selalu ada kesempatan bagi
wanita yang menderita endometriosis untuk bisa hamil.


b. Kanker Ovarium


Kanker ovarium menjadi salah satu ancaman yang serius untuk semua wanita yang
mengalami endometriosis. Kondisi ini bisa menjadi salah satu kondisi yang sangat
khusus karena biasanya wanita dengan endometriosis memang lebih rentan terhadap
pertumbuhan jaringan parut pada rahim dan garis luar rahim.


Perawatan Alami


Perawatan alami yang dilakukan untuk mengatasi endometriosis memang tidak
bisa menyembuhkan secara total. Namun beberapa wanita yang sudah mencoba
perawatan ini bisa merasa lebih baik dan bisa mencegah endometriosis menjadi
lebih parah. Berikut ini adalah beberapa jenis perawatan alami yang bisa
dilakukan.



  1. Konsumsi jenis makanan yang organik menjadi salah satu perawatan yang
    sangat penting. Makanan seperti sayuran dan daging hewan yang mengandung
    hormon tambahan akan memperburuk kondisi endometriosis.
  2. Hindari konsumsi berbagai jenis makanan yang mengandung gula halus. Gula
    halus dan berbagai jenis makanan yang mengandung pemutih sangat berbahaya
    untuk tubuh dan bisa menyebabkan endometriosis menjadi lebih parah
  3. Konsumsi madu secara teratur. Manfaat madu alami mengandung antioksidan
    dan anti peradangan sehingga bisa mencegah endometriosis menjadi lebih parah.
  4. Hindari semua jenis makanan yang diolah dari produk kedelai. Kedelai
    mengandung fitoestrogen yang bisa menjadi senyawa seperti estrogen sehingga
    bisa merusak keseimbangan hormon reproduksi dalam tubuh wanita.
  5. Menghindari semua jenis makanan cepat saji dan makanan kemasan. Makanan
    yang mengandung berbagai jenis bahan kimia dan pengawet memberikan pengaruh
    yang sangat buruk untuk endometriosis sehingga harus dihindari.

Makanan untuk Endometriosis


Diet makanan khusus untuk penderita endometriosis memang bisa memberikan efek
yang sangat baik. wanita bisa mengurangi kesempatan untuk terkena endometriosis.
Sementara wanita yang sudah terkena endometriosis bisa mengurangi tingkat resiko
yang lebih buruk. Berikut ini beberapa jenis makanan yang disarankan untuk
mengatasi endometriosis.


a. Sumber Serat


Makanan yang mengandung serat tinggi sangat baik untuk meningkatkan
pencernaan dan mengatasi masalah gangguan hormon dalam tubuh. Serat berfungsi
untuk mengatasi produk estrogen yang beredar dalam tubuh. Beberapa jenis makanan
yang sangat disarankan adalah seperti brokoli, apel, pir, pisang, kacang polong,
bayam dan kacang-kacangan.


Beberapa jenis produk oatmeal juga sangat disarankan. Penderita yang
mengalami gejala endometriosis baiknya mengkonsumsi banyak sayuran yang
mengandung serat.


b. Asam Lemak Omega 3


Asam lemak omega 3 yang mengandung senyawa prostaglandin yang bisa memecah
sel-sel endometrium. Asam lemak omega 3 juga penting untuk mengatasi rasa sakit
endometriosis. Beberapa jenis makanan yang mengandung asam lemak omega 3 adalah
seperti ikan salmon, ikan tuna, ikan makarel, biji walnut, biji labu dan produk
kedelai yang telah difermentasi seperti tempe.


c. Produk Daging dan Susu


Beberapa jenis produk daging dan susu menjadi sangat penting untuk mengatasi
endometriosis. Makanan ini bisa melindungi tubuh dari kekurangan kalsium dan
protein. Selain itu beberapa jenis produk daging dan susu juga mengandung
prostaglandin yang bisa melindungi tubuh dari pembentukan jaringan
endometriosis.

0 Response to "Gejala Endometriosis Penyebab dan Perawatan Secara Alami"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

loading...

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

loading...