Inilah Perbedaan Mual Hamil atau Maag Yang Jitu
Para calon ibu mungkin sering kebingungan saat merasakannya. Hal itu
dikarenakan gejala antara mual yang disebabkan kehamilan dan disebabkan oleh
penyakit lambung hampir sama. Ibu hamil yang memiliki riwayat maag akan
kesulitan ketika membedakan mual dan muntahnya itu akibat maag atau gejala hamil
muda.
Ciri-Ciri Mual karena Maag
Perbedaan mual maag dan hamil ini bisa terlihat dari, ciri-ciri wanita yang
mengalami mual karena maag, seperti berikut ini :
- Hormonal Mual yang diakibatkan oleh maag bukanlah kondisi
hormonal
- Tidak setiap hari Mual karena maag tidak terjadi secara
terus menerus misalnya saja hari ini mual dan hari berikutnya tidak.
- Waktu mual Mual karena maag bisa terjadi kapanpun entah
siang, pagi bahkan malam hari. Jika ibu hamil yang mengalami mual karena
kehamilan, mual sering terjadi pada pagi dan malam hari.
- Saat makan sesuatu Saat mengalami maag, bisa
terdeteksi karena memakan sesuatu, misalnya saja habis memakan makanan
pedas, panas, asam dan berminyak.
- Rasa mual disertai dengan rasa nyeri pada ulu hati
Berbeda dengan rasa mual saat hamil, yang tidak menyebabkan rasa sakit di ulu
hati.
Ciri-Ciri Mual karena Hamil
Setelah mengetahui ciri-ciri wanita yang mual dikarenakan maag, ada baiknya
ibu hamil mengetahui ciri-ciri rasa mual yang diakibatkan oleh kehamilan. Adapun
ciri-cirinya adalah sebagai berikut ini :
- Mual yang diakibatkan oleh kehamilan merupakan pengaruh hormonal.
- Mual karena kehamilan bisa muncul saat mencium bau dapur dan juga mencium
bau yang menusuk hidung. Berbeda dengan rasa mual karena maag yang ditimbulkan
akibat salah dalam mengkonsumsi makanan.
- Mual disebabkan oleh kehamilan akan muncul terus menerus bahkan bisa lebih
sampai dengan tiga bulan.
- Kebanyakan mual kehamilan terjadi saat pagi hari dan juga malam hari.
- Mual kehamilan disertai dengan rasa pusing.
- Mual karena kehamilan bisa menyebabkan infeksi tenggorokan dan juga
infeksi lambung.
Membedakan Mual Hamil dan Maag
Cara membedakan mual karena kehamilan dan juga mual dikarenakan maag bisa
dilihat dari ciri-cirinya. Ibu hamil diharapkan mengetahui lebih jauh tentang
dirinya sendiri. Apakah mual tersebut pada pagi hari atau bisa terjadi kapan
saja. Mual saat mencium bau-bauan atau mual sehabis mengkonsumsi makanan
tertentu. Dengan pemahaman tentang dirinya sendiri akan memudahkan ibu hamil
untuk mengetahui mana mual akibat kehamilan dan mana mual yang diakibatkan oleh
maag yang kambuh.
Mendiagnosa Mual
Jika ibu hamil tidak percaya atau yakin dengan diagnosanya sendiri, ibu hamil
bisa memeriksakan diri ke dokter kandungan untuk memastikan apakah mual tersebut
akibat maag atau akibat proses kehamilan. Dokter akan melakukan diagnosa dengan
melakukan hal-hal di bawah ini :
- Dokter akan menanyakan kepada ibu hamil apakah memiliki riwayat penyakit
lambung atau maag sebelumnya.
- Jika iya, dokter akan menanyakan intensitas dari mual ibu hamil tersebut.
Apakah sering terjadi di waktu tertentu atau tidak mengenal waktu.
- Dokter akan memeriksa fisik ibu hamil. Pemeriksaan dilakukan dengan
melakukan penekanan pada perut dan juga ulu hati. Jika ibu hamil meringis dan
merasakan kesakitan saat ulu hati dan perut ditekan, diagnosa akan mengarah
kepada maag atau penyakit lambung. Jika ibu hamil tidak merasakan kesakitan,
besar kemungkinan mual disebabkan oleh kehamilan biasa.
- Pada kondisi tertentu, ibu hamil yang tidak memiliki riwayat maag juga
mengalami luka lambung dikarenakan intensitas mual dan muntah yang sering.
Saat dilakukan penekanan, ibu hamil yang mengalami luka juga akan mengalami
kesakitan.
Mual Ibu Hamil karena Maag
Perbedaan antara mual karena kehamilan dan maag akan memudahkan dokter untuk
melakukan penanganan. Hal itu dikarenakan penanganannya akan berbeda. Jika mual
hamil akan diberikan obat anti mual dan muntah, jika mual yang diakibatkan oleh
maag dokter akan memberikan obat pereda sakit maag dan juga anti mual.
Penyebab Maag Ibu Hamil Kambuh
Saat hamil, tidak jarang wanita dengan kondisi maag mengalami kekambuhan.
Rasa mual dan muntah akibat maag yang kambuh sering dikaitkan dengan gejala
morning sickness yang sering menimpa ibu hamil muda. Wanita tidak menyadari jika
maagnya yang kambuh bukan karena gejala morning sickness.
Penyebab wanita hamil penderita maag mengalami kekambuhan adalah sebagai
berikut ini :
- Saat hamil muda kondisi perut akan sangat tidak nyaman. Misalnya saja
perut terasa melilit dan bergelombang.
- Dalam kondisi tidak nyaman seperti itu nafsu makan menjadi tidak ada
sehingga wanita penderita maag mengabaikan pola makannya.
- Merasakan nyeri di ulu hati, nyeri tersebut juga mempengaruhi nafsu makan
wanita hamil muda.
- Pola makan yang tidak teratur membuat wanita dengan penderita maag
mengalami muntah.
Ibu hamil yang memiliki riwayat maag akan mengalami mual dan muntah ketika
kehamilan, namun mual dan muntah itu bukan murni dari gejala morning sickenss.
Gejala mual dan muntah itu bisa menjadi indikasi bahwa maag yang diderita ibu
kambuh.
Penanganan Mual Bagi Ibu Hamil Penderita Maag
Dokter akan memberikan penanganan berbeda kepada ibu hamil yang mengalami
mual akibat maag dan juga luka lambung. Penanganan yang dilakukan oleh dokter
adalah sebagai berikut ini :
- Dokter akan memberikan obat pereda rasa maag, sehingga rasa sakit pada ulu
hati dan bagian lambung akan berkurang. Obat yang diberikan juga berfungsi
untuk menurunkan cairan asam lambung di dalam lambung.
- Dokter juga akan menyuruh pasien untuk menerapkan pola makan yang teratur.
Setelah melakukan pola makan yang teratur ibu hamil dengan sakit maag bisa
terhindar dari rasa mual yang dia derita.
- Ibu hamil juga tidak boleh mengkonsumsi makanan tertentu, misalnya makanan
yang asam, pedas, berminyak dan juga bersantan. Minuman seperti kopi pun juga
harus dihindari jika ibu hamil tidak ingin sakit maagnya kambuh kembali.
Penanganan Ibu Hamil Dengan Mual Akibat Kehamilan
Dokter akan memberikan penanganan kepada ibu hamil yang merasakan mual akibat
kehamilan. Penanganan tersebut adalah di bawah ini :
- Dokter akan memberikan obat anti mual kepada ibu hamil. Obat itu bisa
dikonsumsi saat ibu hamil ingin sarapan atau makan pagi.
- Dokter juga akan menganjurkan ibu hamil untuk melakukan istirahat yang
cukup ketika mual dan pusing melanda.
- Ibu hamil yang mengalami mual harus mencukupi asupan nutrisinya. Hal itu
sangat bermanfaat bagi ibu hamil untuk menghindari gejala maag yang
sewaktu-waktu bisa menyerangnya. Pola makan dengan porsi sedikit tapi sering
akan membantu pola makan bagi ibu hamil.
- Untuk meredakan rasa mual, ibu hamil bisa mengkonsumsi minuman yang segar
dan hangat. Minuman itu bisa seperti minuman jahe yang berbau segar dan
menghangatkan, minuman dengan aroma mint dan masih banyak lagi lainnya.
- Karena intensitas mual akibat kehamilan yang sering, ibu hamil akan mudah
dehidrasi. Dokter akan menganjurkan ibu hamil untuk mengkonsumsi banyak cairan
untuk menghindari dehidrasi. Itulah cara mengatasi mual karena
kehamilan.
0 Response to "Inilah Perbedaan Mual Hamil atau Maag Yang Jitu"
Post a Comment