4 Jenis Seafood yang Harus Dikurangi Jika Anda Punya Kolesterol Tinggi

loading...

Punya kolesterol tinggi artinya Anda harus memperhatikan makanan yang Anda makan. Salah mengonsumsi makanan bisa meningkatkan kadar kolesterol darah Anda. Makanan seperti daging merah, susu dan produk susu, serta minyak mungkin harus Anda batasi atau bahkan hindari. Lalu, bagaimana dengan seafood? Apa saja seafood yang mengandung kolesterol tinggi?

Seafood yang mengandung kolesterol tinggi

Seafood memang mempunyai banyak nutrisi penting, seperti asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan otak dan jantung. Namun, beberapa seafood tertentu juga mengandung kolesterol tinggi. Nah, bagi Anda yang mempunyai kolesterol tinggi, mungkin Anda harus membatasi beberapa seafood di bawah ini.

1. Udang

Siapa tidak suka dengan hidangan udang? Tapi, jangan terlalu banyak memakannya. Kenapa? Ternyata udang mengandung kolesterol yang cukup tinggi. Dalam satu porsi udang yang terdiri dari 15 udang ukuran besar, terkandung kolesterol sebanyak 155 mg.

Kandungan kolesterol ini bisa bertambah jika Anda mengonsumsi udang yang digoreng dengan tepung. Padahal, udang goreng tepung mempunyai rasa yang sangat lezat, setuju? Untuk itu, sebaiknya masak udang dengan cara dibakar atau dikukus agar tidak menambahkan kolesterol dari minyak ke dalamnya.

2. Lobster

Seafood yang juga mengandung kolesterol tinggi adalah lobster. Dalam 3 ons daging lobster terkandung 61 mg kolesterol. Nah, sama seperti udang, kandungan kolesterol ini bisa bertambah jika Anda memasaknya dengan menggunakan minyak atau mentega. Untuk itu, sebaiknya kurangi penggunaan minyak atau mentega saat masak lobster atau Anda bisa menggunakan metode masak lain selain menggoreng.

3. Kepiting

Kepiting juga menjadi seafood yang mengandung kolesterol tinggi. Dalam 3 ons daging kepiting mengandung kolesterol sebesar 71 mg. Jumlah ini mungkin tidak sebesar udang, tapi masih lebih tinggi dibandingkan lobster. Terlebih, jika Anda memasaknya dengan menggunakan minyak atau mentega.

4. Tiram dan kerang

Kelompok seafood ini juga mengandung kolesterol yang cukup tinggi. Sebanyak 6 tiram ukuran sedang atau 19 kerang ukuran kecil mengandung kolesterol sebesar 58 mg. Ini mungkin menjadi pilihan yang baik bagi Anda saat ingin menikmati hidangan seafood. Mengapa? Anda bisa menikmati tiram atau kerang dalam jumlah banyak dibandingkan seafood lainnya dengan jumlah kolesterol yang mungkin hampir sama.

Dibandingkan daging merah dan daging ayam, tiram dan kerang juga mempunyai kolesterol yang lebih sedikit. Selain itu, tiram dan kerang juga mengandung asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan jantung Anda. Sehingga, Anda masih bisa menikmatinya dalam jumlah sedang (tidak berlebihan).

Apakah pemilik kolesterol tinggi harus menghindari makan seafood?

Makanan yang Anda makan memang dapat memengaruhi kadar kolesterol darah Anda. Hal ini karena kolesterol yang terkandung dalam makanan -terutama dalam bentuk lemak jenuh dan lemak trans- dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah Anda. American Heart Association pun merekomendasikan agar Anda mengonsumsi lemak jenuh kurang dari 7% kalori harian dan lemak trans kurang dari 1% kalori harian.

Beberapa seafood seperti telah disebutkan di atas memang mengandung kolesterol tinggi, namun Anda tidak harus benar-benar menghindarinya. Meski mengandung kolesterol, seafood juga mengandung asam lemak omega-3 yang dapat melindungi kesehatan jantung Anda. Bagi penderita kolesterol, yang sebaiknya Anda lakukan adalah membatasi (bukan menghindari) konsumsi seafood.

Satu hal lagi yang penting Anda lakukan adalah perhatikan metode memasak yang digunakan untuk mengolah seafood. Metode memasak bisa memengaruhi kandungan kolesterol dalam hidangan seafood Anda.

Hindari memasak seafood dengan cara menggoreng, ini hanya akan menambah lemak jenuh dan lemak trans ke dalam seafood yang Anda makan. Cara terbaik untuk mengolah seafood adalah dengan membakar, memanggang, atau mengukus.

Share this post

loading...