Waspadai 5 Gejala Radang Usus yang Kelihatannya Sepele Tapi BerbahayaIni adalah artikel sponsor. Informasi selengkapnya mengenai Kebijakan Pengiklan dan Sponsor kami, silakan baca di sini.




Apakah belakangan ini Anda sering sakit perut? Gejala ini memang sangat umum dan bisa disebabkan oleh kondisi apapun. Namun, jika Anda cukup sering mengalaminya, jangan sepelekan gejala tersebut. Pasalnya, sakit perut bisa jadi gejala radang usus. Lantas, apa saja ciri-ciri radang usus yang harus diwaspadai? Apa saja penyebab radang usus?


Kenali penyebab radang usus


infeksi cacing pipih


Radang usus adalah penyakit yang bisa menyerang usus kecil atau usus besar yang biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, serta parasit.


1. Infeksi virus


Virus yang bisa menyebabkan meradangnya usus adalah norovirus. Virus yang menyerang usus kecil ini biasanya masuk dari makanan yang tercemar. Novovirus juga bisa berpindah dengan mudah melalui kontak fisik atau memegang benda yang terkena muntahan orang yang terinfeksi.


Infeksi virus ini akan menyebabkan zat gizi sulit diserap oleh tubuh hingga akhirnya menimbulkan kekurangan suatu nutrisi tertentu.


2. Infeksi bakteri


Sama seperti infeksi novovirus, bakteri penyebab radang usus dapat menular dan menyebar dari makanan. Namun, kali ini bakteri paling banyak ditemukan pada makanan yang tidak matang, seperti telur, daging merah, dan daging unggas.


Beberapa bakteri yang ditemukan dalam makanan yang tidak matang dan menjadi penyebab radang usus adalah Salmonella, Shigella, Campylobacter, dan E. coli.


Ketika masuk ke dalam tubuh, bakteri tersebut akan langsung menempel di dinding-dinding usus dan mengeluarkan racunnya. Racun tersebutlah yang menyebabkan berbagai gejala radang usus muncul, misalnya diare dan dehidrasi.


3. Infeksi parasit


Parasit yang mengakibatkan munculnya gejala radang usus adalah Giardia. Infeksi parasit tersebut membuat usus kecil tidak mampu menyerap cairan dengan baik, sehingga menyebabkan tubuh mengeluarkan banyak cairan.


Maka itu, ciri-ciri radang usus yang timbul jika Anda terkena infeksi parasit adalah diare. Giarda terdapat di dalam air seperti kolam renang atau danau. Anda bisa mengalami infeksi giardia jika tidak sengaja tertelan air yang tercemar parasit tersebut.


Karena penyakit radang usus disebabkan oleh infeksi, maka itu menjaga sanitasi dan kebersihan lingkungan serta diri sangat penting. Biasakan untuk mencuci tangan sebelum makan dan sesudah dari kamar mandi.


Hindari juga makan makanan yang belum matang sempurna dan perhatikan pengolahan makanan yang akan Anda konsumsi.


Apa saja gejala radang usus yang harus diwaspadai?


infeksi listeria


Jangan terkecoh, ciri-ciri radang usus memang terlihat ringan. Namun, sebaiknya waspadai ciri-ciri radang usus berikut ini.


1. Diare


Ciri radang usus yang paling sering terjadi adalah diare. Diare biasanya muncul di awal, ketika virus, parasit, atau bakteri mulai menginfeksi pencernaan. Infeksi tersebut membuat usus tidak mampu menahan air yang keluar, sehingga Anda mengalami diare.


2. Demam


Gejala radang usus lainnya adalah demam. Demam umumnya terjadi ketika tubuh mendeteksi adanya zat asing yang menyerang, entah itu parasit, virus, atau bakteri. Ketika itu, sel darah putih meningkat dan membuat tubuh meningkatkan suhu normalnya, hingga akhirnya timbul demam.


3. Berat badan turun drastis


Ketika Anda diare dan kehilangan cairan, maka berat badan juga turun. Pasalnya, air merupakan komposisi terbesar tubuh, sehingga jika jumlahnya menurun akan memengaruhi berat badan. Penurunan berat badan juga dapat disebabkan karena usus tak mampu menyerap nutrisi dengan baik.


4. Nafsu makan berkurang


Ketika diare, perut sakit, dan pencernaan tidak terasa nyaman, Anda mungkin akan mengalami penurunan nafsu makan.


Ciri radang usus ini juga dapat terjadi akibat tubuh tidak mendapatkan nutrisi yang cukup. Pasalnya, beberapa nutrisi seperti mineral magnesium dan zink berperan dalam mengatur nafsu makan.


5. BAB berdarah


Jika kondisi radang usus Anda sudah parah, maka gejala yang akan timbul adalah BAB berdarah. Darah yang keluar dari tinja menandakan bahwa ada luka di dalam saluran pencernaan yang disebabkan oleh radang.


Bagaimana mendiagnosis radang usus?


dokter kandungan


Bila Anda mengalami ciri-ciri radang usus tersebut, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter. Dengan begitu Anda tahu, seberapa parah radang usus yang diderita.


Untuk mendiagnosis radang usus, dokter akan meminta Anda untuk melakukan beberapa tes, seperti:



  • Tes darah, untuk mengetahui apakah Anda mengalami anemia atau kekurangan nutrisi tertentu.

  • Tes laboratorium, untuk mengetahui penyebab radang usus yang dialami.


Bila diperlukan, dokter juga akan melakukan endoskopi, yaitu memasukkan alat ke dalam saluran pencernaan untuk melihat kondisi di dalamnya serta mengambil sedikit jaringan untuk diteliti.


Beberapa prosedur pencitraan seperti X-ray, CT scan, MRI, dan pencitraan usus halus juga bisa dilakukan, untuk memberikan hasil yang meyakinkan.


Jika sudah didagnosis, pengobatan apa yang harus saya lakukan?


minum obat osteoporosis bisfosfonat


Pengobatan yang dilakukan umumnya bertujuan mengurangi gejala yang diderita. Misalnya, memberikan obat untuk menghentikan diare dan mengatasi demam. Metode pengobatan yang diberikan juga tergantung dengan penyebab dari masing-masing kasus.


Jika disebabkan oleh bakteri, maka dokter akan memberikan antibiotik. Sementara bila radang usus akibat virus, dokter mungkin akan memberikan obat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dengan begitu, sistem imun tubuh yang akan langsung melawan virus infeksi tersebut.


Jika tidak diketahui dan ditangani dengan cepat, penyakit ini akan menjadi kronis dan menimbulkan masalah kesehatan lainnya. Maka itu, sebaiknya lindungi kesehatan Anda dan keluarga dengan asuransi kesehatan yang dapat digunakan sewaktu-waktu jika terjadi hal yang tidak diinginkan.


0 Response to "Waspadai 5 Gejala Radang Usus yang Kelihatannya Sepele Tapi BerbahayaIni adalah artikel sponsor. Informasi selengkapnya mengenai Kebijakan Pengiklan dan Sponsor kami, silakan baca di sini."

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

loading...

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

loading...