Melahirkan Normal Setelah Operasi Caersar

Melahirkan Normal Setelah Operasi Caersar










T: Anak pertama saya lahir Caesar. Apakah persalinan berikutnya bisa normal? Menurut dokter kandungan saya, kemungkinan besar saya harus Caesar lagi.

J: Memang banyak dokter yang menganggap melahirkan normal setelah operasi Caesar tidak terlalu aman. Risiko utamanya adalah robekan rahim, perdarahan ibu, dan (kemudian) kematian janin.

Di luar negeri, angka kejadian hal ini sebenarnya tidak tinggi. Hanya 0,1% sampai 3%, sehingga proses melahirkan normal setelah operasi Caesar (Vaginal Birth after Caesarian Section / VBAC) dianggap sangat aman dan mudah. Tapi perlu dicatat, di sana bila terjadi risiko di atas, operasi darurat bisa dilakukan dalam waktu 15 menit. Di Indonesia, VBAC bisa dilakukan di rumah sakit besar di mana ruang persalinan dekat atau bersebelahan dengan ICU.

Teknologi benang dan penjahitan saat ini semakin baik, sehingga luka operasi rahim lebih baik dan kemungkinan robekan saat melahirkan makin minimal. Jika Anda ingin bersalin secara normal, pertimbangkan hal tersebut. Minta bantuan dokter mengevaluasi luka operasi Anda sebelumnya dan ketebalan dinding rahim dengan USG. Ini membantu menentukan risiko kelahiran Anda. Pemahaman risiko VBAC harus sama antara dokter dengan pasien.

 




0 Response to "Melahirkan Normal Setelah Operasi Caersar"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

loading...

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

loading...