Panduan Tepat Merawat Kulit Sensitif

Apakah Anda salah satu orang yang memiliki jenis kulit sensitif? Pemilik kulit sensitif memang membutuhkan kerja ekstra dalam perawatannya. Mereka harus sangat selektif sebelum memakai make up dan mencoba produk perawatan kulit. Pasalnya, orang yang memiliki jenis kulit sensitif rentan berjerawat atau bahkan menimbulkan reaksi yang tidak wajar seperti kemerahan, gatal, perih, dan sensasi terbakar di kulit jika salah dalam menggunakan produk tertentu.
Read Also
Apa yang menyebabkan kulit jadi sensitif?
Kulit sensitif adalah kondisi kulit yang bereaksi secara berlebihan pada faktor lingkungan. Bila ujung saraf di lapisan atas kulit Anda teriritasi, maka mereka akan bereaksi. Ujung saraf pada kulit sensitif bisa jadi lebih rentan terhadap iritasi karena fungsi penghalang kulit yang rusak.
Setiap orang memiliki pemicu reaksi kulit sensitif yang berbeda-beda. Pada dasarnya kondisi-kondisi ini dapat melemahkan daya tahan lapisan kulit terluar. Alhasil, kulit mengalami iritasi, terasa panas, dan mengelupas. Umumnya, penyebab kulit sensitif bisa meliputi:
- Paparan sinar matahari
- Paparan terhadap polusi udara
- Akibat perubahan suhu
- Cuaca dingin
- Penggunaan produk kosmetik dan perawatan kulit
- Efek dari bahan kimia, misalnya klorin di kolam renang
- Air yang sangat panas
- Kurang tidur
- Perubahan hormonal selama siklus haid atau kehamilan Anda
- Stres
- Kulit kering
- Dehidrasi
Panduan perawatan kulit sensitif
1. Pilih produk perawatan alami
Kulit sensitif lebih rapuh daripada jenis kulit lain. Lebih baik pilih produk yang dominan mengandung bahan alami ketimbang kimiawi. Kalau perlu, pilih yang memang dibuat khusus untuk kulit sensitif.
2. Jangan keseringan berganti produk
Penyebab lain kulit menjadi sensitif adalah karena Anda terlalu sering gonta-ganti produk. Banyak produk perawatan kulit yang tersedia di pasaran mendorong pengguna untuk mencoba berbagai macam produk perawatan karena termakan iklan yang menjanjikan perubahan yang signifikan ketika digunakan. Namun, mengganti produk terus-menerus justru akan merusak pertahanan kulit, bukan malah membangun perlindungan untuk kulit.
3. Tes dulu di kulit
Sebelum mengaplikasikan krim, masker, face mist, atau produk make-up lain pada wajah, sebaiknya Anda melakukan tes dulu di kulit. Tes ini untuk memeriksa apakah bahan pada produk tersebut dapat digunakan pada jenis kulit Anda, sehingga bisa mencegah reaksi kulit, seperti kemerahan, iritasi, dan gatal. Lakukan tes ini dengan mengoles sedikit produk ke bagian kulit tubuh lainnya, misal punggung tangan, dan bukan digunakan dalam jangka waktu tertentu untuk melihat hasilnya.
4. Hindari menyentuh wajah
Sering menyentuh wajah dapat memindahkan kotoran dan bakteri dari jari ke wajah. Kebiasaan ini juga bisa memicu munculnya jerawat. Ini adalah aturan dasar bagi mereka yang memiliki kulit yang sensitif. Kalaupun hendak menyentuh wajah, pastikan jika tangan Anda bersih.
5. Jangan pakai produk berpengharum
Beberapa produk perawatan kulit biasanya mengandung pewangi. Bahan kimia ini berpotensi memicu kerusakan pada kulit sensitif, dan pada beberapa kasus juga menyebabkan iritasi. Jika Anda memang berkulit sensitif sangat disarankan memilih produk perawatan kulit yang bebas wewangian.
6. Tidak berlebihan membersihkan kulit
Membersihkan kulit secara berlebihan dapat menyebabkan pelembap alami kulit hilang sehingga kulit terasa kering. Meski pembersihan kulit sangat penting, jika berlebihan, justru akan berdampak pada kesehatannya. Bersihkan wajah sekali di pagi hari dan sekali lagi sebelum tidur untuk memastikan kulit Anda bersih.
7. Pakai tabir surya
Kulit sensitif juga rentan terhadap sinar matahari dibanding jenis kulit lain. Jika Anda memiliki kulit sensitif, disarankan selalu menggunakan tabir surya. Pilih tabir surya dengan SPF 40 dan pakai sebelum melangkah ke luar rumah.
8. Konsultasikan ke dokter
Merawat kulit sensitif bukanlah hal mudah. Anda perlu memperhatikan beberapa hal yang mendasar untuk mencegah kulit bermasalah. Jika memiliki kulit yang sangat sensitif, sebaiknya konsultasi dulu ke dokter saat ingin mengubah rutinitas perawatan kulit.
0 Response to "Panduan Tepat Merawat Kulit Sensitif"
Post a Comment