Kenapa Perlu Minum Minuman Olahraga Saat Main Bola

loading...



Saat berolahraga, penting bagi setiap orang untuk menjaga kebutuhan cairan tetap terpenuhi. Di sisi lain, sering kita lihat olahragawan yang minum minuman olahraga, bukan air putih saja. Minuman olahraga adalah minuman yang mengandung elektrolit/garam dan gula dalam  jumlah tertentu. Minuman ini dianggap dapat meningkatkan performa selama berolahraga. Namun, apakah minuman olahraga perlu diminum? Ataukah air putih saja cukup? Bagaimana pertimbangannya dalam bersepakbola?


Read Also

Apakah air putih saja cukup?


Kekurangan energi bisa menjadi suatu masalah saat bertanding, terutama bagi pemain-pemain yang posisinya mengharuskan mereka untuk berlari lebih banyak dari yang lain. Ini bisa disiasati dengan banyak mengonsumsi karbohidrat sebelum bertanding dan dengan mengonsumsi minuman berkalori selama bertanding.


Konsumsi cairan dan energi selama pertandingan dapat mencegah pemain mengalami kelelahan menjelang akhir pertandingan, yang merupakan saat-saat yang menentukan menang atau kalahnya suatu tim. Selain itu, pemain yang mengalami kelelahan juga lebih berisiko untuk mengalami cedera.


Maka dari itu, seorang pemain perlu lebih dari sekadar air putih untuk mencapai performa yang optimal. Air putih dapat menjaga seseorang agar tetap terhidrasi dengan baik atau dengan kata lain, dapat mencukupi kebutuhan cairannya. Namun sayangnya, air putih tidak mengandung karbohidrat yang diperlukan untuk menghindari kondisi kelelahan (fatigue) yang dapat menurunkan performa seorang pemain.


Mengapa perlu minuman olahraga?


Memenuhi kebutuhan karbohidrat selama pertandingan lebih sulit dibandingkan memenuhi kebutuhan cairan. Pemain tidak memiliki waktu untuk makan selama bertanding. Akan tetapi, kebutuhan karbohidrat dapat dipenuhi melalui minuman yang mengandung karbohidrat. Dikutip dari buku Nutrition for Footballbuku panduan nutrisi yang dibuat oleh FIFA Medical Assessment and Research Centre (F-MARC), kebutuhan cairan dan energi selama pertandingan dapat dipenuhi dengan mengonsumsi minuman olahraga komersil yang mengandung karbohidrat sebanyak 4-8% (4-8 gr/100 ml). Konsumsi karbohidrat sebanyak 20-60 gram per jam dianggap bermanfaat untuk performa selama bertanding.


Selain itu, konsumsi natrium juga diperlukan ketika berolahraga selama 1-2 jam. Natrium dibutuhkan terutama oleh mereka yang lebih rentan untuk kehilangan garam lewat keringat atau disebut juga salty sweaters. Orang yang termasuk golongan ini akan memiliki lingkaran garam pada pakaiannya di akhir sesi olahraga yang berat pada hari yang panas.


Pemain yang rentan untuk kehilangan banyak garam berisiko untuk mengalami kram otot. Meminum minuman olahraga komersil yang mengandung natrium membantu dalam mengganti natrium yang hilang.


Minuman olahraga seperti apa yang dianjurkan?


Dikutip dari jurnal ilmiah Sportscience, minuman olahraga atau sports drink yang dianjurkan adalah minuman yang mengandung garam (natrium klorida, NaCl) sebesar 20 mM dan gula (karbohidrat) sebesar 6% (6 gram per 100 mL). Namun, rekomendasi ini hanya dianjurkan untuk dikonsumsi pada kompetisi yang memerlukan daya tahan (endurance), bukan pada sesi latihan.


Komposisi minuman olahraga yang tepat untuk sesi latihan memerlukan penyesuaian lebih lanjut berdasarkan jenis sesi latihan dan berbagai faktor lainnya.


Related Posts

loading...

0 Response to "Kenapa Perlu Minum Minuman Olahraga Saat Main Bola"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel