6 Persiapan Penting Sebelum Menjalani Penerbangan yang Panjang

Mau berlibur atau pergi jauh karena urusan pekerjaan? Anda tentu harus menyiapkan banyak hal. Mulai dari penginapan, pakaian yang mau dibawa, atau tiket pesawat. Jika semua rencana sudah matang, Anda tinggal mempersiapkan diri untuk menjalani penerbangan panjang berjam-jam menuju kota tujuan. Yakin Anda sudah benar-benar siap? Yuk, cek dulu daftar persiapan menjelang penerbangan panjang di bawah ini.

Persiapan penting sebelum penerbangan panjang

1. Makan sebelum naik pesawat

Naik pesawat dengan perut kosong bisa membuat Anda mual. Oleh karena itu, mengonsumsi makanan sebelum naik pesawat itu sangat penting. Namun, Anda harus memerhatikan apa yang Anda makan. Hindari makanan yang berminyak, pedas, atau terlalu asin. Jenis makanan tersebut bisa memicu gangguan pencernaan.

Pastikan juga Anda tidak makan dengan porsi yang berlebihan supaya perut Anda tidak terasa begah kekenyangan selama penerbangan panjang.

Selain itu, Anda bisa mengonsumsi camilan, seperti permen rasa jahe atau papermint. Selain rasanya yang enak, permen tersebut ternyata bisa mencegah mual.

2. Jangan sampai kurang minum

Pastikan Anda tetap memenuhi kebutuhan cairan Anda. Sebab udara sekitar pesawat biasanya sangat kering. Anda bisa memilih air putih atau jus saja untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh.

Hindari minuman bersoda atau kopi yang mengandung kafein. Kafein bisa membuat Anda cepat haus dan susah tidur sehingga Anda jadi tidak bisa istirahat selama penerbangan panjang.

3. Hilangkan rasa takut dan tetap tenang

Bila ini adalah penerbangan pertama Anda, mungkin rasa takut bisa saja muncul. Rasa takut selama penerbangan bisa memicu stres dan akhirnya membuat kenyamanan dan kesehatan perut Anda terganggu. Jadi, untuk menghindari hal ini sebaiknya Anda meluangkan waktu satu atau dua hari sebelum penerbangan untuk menenangkan diri. Cobalah untuk melakukan meditasi dan membayangkan sesuatu yang menyenangkan sehingga rasa takut selama penerbangan tidak muncul.

Bila rasa takut dan cemas masih ada, Anda perlu meyakinkan diri sendiri bahwa semuanya akan baik-baik saja. Caranya, turunkan sandaran kursi dan lemaskan tubuh Anda. Lalu, atur napas Anda perlahan sambil meyakinkan diri sendiri. Mengatur penapasan membantu mengirinkan sinyal ke tubuh dan otak untuk tetap tenang.

4. Istirahat selama penerbangan

Bila Anda ingin mendapatkan kualitas istirahat yang baik selama penerbangan panjang, tidur menjadi solusinya. Bila Anda memang memilih untuk tidur dan mendapatkan kenyamanan selama di pesawat dari awal, sebaiknya pilih kursi yang nyaman buat Anda. Bila Anda tidak bisa tidur kalau duduk di tengah, pilih tempat duduk di pinggir dekat jendela atau di pinggir dekat koridor.

Anda juga bisa membawa selimut atau bantal sendiri dari rumah. Dengan begitu, Anda bisa beristirahat dengan lebih baik selama penerbangan panjang.

5. Piilihan kursi penumpang

Agar Anda lebih nyaman ketika beristirahat, pilih kursi penumpang di bagian yang paling stabil, yaitu sekitar sayap pesawat terpasang. Pada daerah tersebut akan lebih sedikit guncangan yang terjadi atau pilih tempat duduk paling belakang dekat dengan exit row (dekat pintu emergency exit), Anda akan lebih leluasa untuk meregangkan kaki.

Sedangkan kursi di dekat jendela cocok buat Anda yang tidak mau terganggu oleh penumpang lain yang akan lewat untuk ke kamar mandi, misalnya. Tempat duduk dekat jendela juga memungkinkan Anda untuk mengatur seberapa banyak cahaya yang masuk karena Anda bisa dengan mudah membuka atau menutup jendela. Tentunya, Anda juga bisa menghilangkan rasa bosan dengan melihat panorama.

Melihat pemandangan di luar jendela ternyata memberikan manfaat, walaupun sepanjang yang Anda lihat hanya awan saja. Melihat benda-benda sekitar yang bergerak ternyata mampu mengurangi gejala mabuk perjalanan, seperti mual dan pusing.

6. Bawa obat-obatan dan perlengkapan pribadi

Bila Anda memiliki kondisi tertentu, jangan lupa untuk membawa obat-obatan yang dibutuhkan dalam tas Anda. Tempatkan obat-obatan dalam wadah khusus agar tidak hancur atau rusak dan jangan lupa untuk mengatur waktu minum obat jika ada perbedaan waktu di tempat tujuan.

Anda juga sebaiknya membawa perlengkapan pribadi seperti tisu kering, tisu basah, hand sanitizer, hingga sikat gigi dan odol kecil. Perlengkapan ini tentu penting untuk menjaga kebersihan sepanjang perjalanan.

Share this post