Benjolan di Ketiak, Berbahayakah

?

Benjolan yang mendadak muncul tanpa sebab pada tubuh Anda tentu akan menimbulkan kekhawatiran. Salah satunya, jika timbul benjolan di ketiak, letaknya yang berdekatan dengan area payudara, umumnya akan membuat panik dan khawatir. 

Munculnya benjolan di ketiak, biasanya timbul akibat adanya pembengkakan pada kelenjar getah bening, yang terletak di bawah lipatan lengan. Kelenjar getah bening berbentuk oval, berukuran kecil dan tersebar di seluruh tubuh. Kelenjar getah bening ini, memiliki fungsi utama dalam mengontrol dan mengatur sistem imun tubuh. 

Benjolan yang muncul dapat bervariasi, mulai dari yang berukuran kecil hingga benjolan berukuran besar yang mencolok. Penyebab terjadinya benjolan pada ketiak, umumnya adalah pertumbuhan jaringan yang abnormal akibat infeksi bakteri atau virus, lipomas atau jaringan lemak, reaksi alergi, reaksi kebalikan terhadap vaksin, pertumbuhan jaringan non kanker atau fibroadenoma, kanker payudara, kanker limfoma hingga kanker darah pada sumsum tulang belakang. 

Benjolan ketiak dapat muncul pada pria maupun wanita, namun jika terjadi pada wanita,  diperlukan perhatian lebih, karena bisa jadi benjolan di ketiak merupakan kanker payudara. Karena itu, penting untuk  selalu mengecek kondisi payudara setiap bulan dengan SADARI (pemeriksaan payudara sendiri), untuk mengetahui adanya pertumbuhan benjolan dalam bentuk apapun. Ada baiknya, SADARI dilakukan sekitar seminggu sebelum terjadinya siklus menstruasi. Pasalnya, menjelang menstruasi, payudara akan terasa lebih lunak dan sedikit muncul benjolan. Kondisi ini adalah normal.

Kapan perlu ke dokter?
Jika benjolan semakin lama semakin membesar, tidak terasa sakit dan tidak kunjung hilang, segera lakukan pemeriksaan ke dokter.  Umumnya, dokter akan melakukan pijat pada benjolan untuk mengetahui konsistensi dan tekstur benjolan pada kelenjar getah bening. Jika terbukti benjolannya tidak ganas, maka tidak akan ada pengobatan yang dilakukan. Jika benjolan mengganggu, kemungkinan besar akan dilakukan operasi untuk mengangkatnya. Selain itu, juga akan dijalankan serangkaian tes seperti penghitungan sel darah merah dan sel darah putih, X-ray atau mamogram pada payudara wanita, biopsi atau pengambilan sampel pada benjolan dan tes alergi.

Untuk mengatasi atau mengobati benjolan pada ketiak, harus melalui pemeriksaan-pemeriksaan tersebut lebih dulu. Dengan demikian, pengobatan akan disesuaikan dengan penyebab munculnya benjolan. Perawatan yang diperlukan, bisa berupa kemoterapi, terapi radiasi hingga operasi. 

Jika penyebabnya adalah infeksi bakteri, maka perlu diberikan antibiotik untuk membantu mengatasi infeksi. Jika disebabkan oleh alergi, pengobatan dengan obat alergi dapat mengatasi benjolan dan menghindari timbulnya reaksi alergi lainnya. Untuk benjolan di ketiak yang tidak serius, cukup rawat benjolan dengan kompres air hangat dan obat penghilang rasa sakit yang dapat diperoleh di apotek. (PA)

Ditinjau oleh: dr. Nina Amelia Gunawan

0 Response to "Benjolan di Ketiak, Berbahayakah"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

loading...

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

loading...